Ani Yudhoyono Meninggal Dunia
Ani Yudhoyono Berjuang Keras Lawan Kanker, SBY: Dia Bilang Pasrah tapi Tak Pernah Menyerah
Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, istrinya berjuang keras dalam menghadapi penyakit kanker darah yang ganas.
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, istrinya berjuang keras dalam menghadapi penyakit kanker darah yang ganas.
Menurut SBY, Ani Yudhoyono tak pernah berhenti berjuang hingga mengembuskan napas terakhir.
"Bu Ani tahu penyakitnya berat, ganas, dan agresif. Dia katakan, 'Saya pasrah, tapi tidak pernah menyerah'. She never gives up," ujar SBY di rumah duka di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/6/2019).
Ani Yudhoyono SBY mengatakan, pada 31 Mei 2019, kondisi Ani mulai menurun.
• Pernyataan Lengkap SBY Lepas Kepergian Ani Yudhoyono: Selamat Jalan Istri Tercinta
Data medis menunjukkan angka indikator menyatakan bahwa Ani tidak akan mampu bertahan.
Tetapi, menurut SBY, Ani Yudhoyono ternyata mampu bertahan hingga 24 jam kemudian meski telah memasuki masa kritis.
SBY menyebutkan, wajah Ani menyiratkan adanya upaya yang keras untuk bertahan menghadapi penyakit.
"Petugas medis katakan dia tidak akan survive, akan passed away. Tapi Bu Ani bertahan 24 jam kemudian. Mereka katakan, she is so strong," kata SBY.
• SBY Ungkap Doa yang Ia Panjatkan Sesaat sebelum Ani Yudhoyono Hembuskan Napas Terakhirnya
Meski demikian, menurut SBY, wafatnya Ani adalah yang terbaik yang diberikan Tuhan. Ani kini terbebas dari penderitaan karena penyakitnya.
"Sebab, kalau Bu Ani masih bertahan dengan semua instrumen, itu sangat berat. Saya tidak ingin dia menderita terlalu banyak. Terima kasih Allah karena telah bebaskan Bu Ani dari penderitaan yang tidak sepatutnya ditanggung," kata SBY.
(Abba Gabrillin)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul SBY: Dia Katakan Sudah Pasrah, tetapi Tidak Pernah Menyerah
WOW TODAY: