Terkini Internasional
Google akan Cabut Android Huawei, Ini Alasan Kenapa Barat Khawatir dengan Perusahaan Teknologi China
Google disebut akan mengambil langkah ekstrem dengan menangguhkan bisnis dan kerja sama dengan Huawei, baik hardware maupun software.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Google disebut akan mengambil langkah ekstrem dengan menangguhkan bisnis dan kerja sama dengan Huawei, baik hardware maupun software.
Hal itu sebagai buntut perang datang Amerika Serikat dan China yang masih berlangsung.
Terlebih setelah dimasukkan daftar hitam oleh pemerintah AS, Huawei bisa kehilangan lisensi sistem operasi Android mereka.
Itu berarti peranti baru Huawei akan kehilangan akses terhadap sejumlah aplikasi.
Langkah ini diambil Google setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan darurat nasional pekan lalu "untuk melindungi jaringan komputer Amerika Serikat dari musuh-musuh asing".
• Google Bakal Cabut Lisensi Android Smartphone Huawei, Apa yang Terjadi?
Para analis meyakini kebijakan tersebut "sengaja diarahkan ke Huawei".
Selain memproduksi telepon genggam, Huawei juga membuat peralatan komunikasi. Diperkirakan, Huawei menguasai sekitar 40-60% jaringan di seluruh dunia.

Berikut lima hal yang membuat Barat sangat khawatir dengan Huawei.
1. Jaringan super cepat 5G
Huawei saat ini sedang berunding dengan banyak negara untuk memasok sistem jaringan super cepat generasi kelima, 5G.
Sistem ini begitu cepat sehingga ideal untuk dipakai ke produk seperti mobil swakemudi.
Jika infrastruktur 5G menggunakan produk Huawei, para pesaing mengklaim Huawei "bisa membaca pesan yang dikirim melalui jaringan atau bahkan mematikan jaringan, yang tentu akan menyebabkan gangguan serius".
Bahkan sebelum Presiden Trump mengeluarkan perintah eksekutif, pemerintah AS sudah mendesak sekutu mereka untuk tidak menggunakan produk Huawei.
Seruan ini terfokus ke kelompok yang biasa disebut "Lima Mata", yang terdiri atas Amerika, Inggris, Kanada, Australia dan Selandia Baru.
Kelima negara tersebut memiliki kerja sama intelijen yang sangat erat dan berbagi informasi rahasia, sering kali secara elektronik.