Breaking News:

Terkini Daerah

Teriak dan Loncat dari Lantai 2 Rumahnya, Bocah 4 Tahun Ini Ungkap Pembunuhan Sadis sang Ayah

ZI (4) jadi saksi kunci pembunuhan sadis yang dilakukan sang ayah terhadap ibu, dan dua saudaranya. Ia nekat loncat dari lantai 2 untuk lolos.

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Lailatun Niqmah
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi Jenazah 

Korban IW, sempat mengirim pesan singkat pada SI (30) yang merupakan saudaranya.

Seorang sumber yang tak mau disebutkan namanya menjelaskan bahwa SI mendapat pesan permintaan tolong dari korban.

"Bahwa dirinya mendapatkan SMS dari korban yang isi SMS tersebut 'Nyak di mana' pada pukul 01.19 WIB. Dan sms kedua 'Nyak tolong' pada pukul 01.20 WIB. Lalu saksi membalas 'Kenapa cek?' pada pukul 01.25 WIB," katanya dikutip dari Serambinews.com.

Mendapati pesan singkat tersebut, kecurigaan SI memuncak setelah mendapat telfon juga dari ZU soal keadaan korban.

Ungkap Kondisi Ani Yudhoyono Drop, sang Menantu, Aliya: Jalan Wajib Kami Dampingi supaya Tak Jatuh

Pelaku Diamankan

Tak perlu waktu lama, pihak kepolisian berhasil membekuk pelaku pembunuhan sadis terhadap korban IW dan dua anaknya, Selasa (7/5/2019) dini hari.

Sekitar pukul 05.00 WIB, tim memperoleh informasi keberadaan pelaku yang tak lain adalah suami ketiga korban sekaligus ayah tiri anak korban.

Melakukan penyelidikan, kepolisian berhasil mengamankan pelaku di seputaran Lambaro, Aceh Besar.

"Kita melihat seseorang yang identik dengan ciri-ciri tersangka sebagaimana diinfokan Polres Lhoksumawe. Dia sedang menunggu angkutan di depan toko handphone di Lambaro, Aceh Besar untuk melarikan diri," kata Menurut Dir Reskrimum Polda Aceh, Kombes Pol Agus Sartijo Selasa (7/5/2019).

"Selanjutnya dibawa Ke Polda Aceh untuk diamankan," ujar Kombes Agus.

Sampai saat ini belum diketahui apa motif pelaku menghabisi nyawa anak dan istrinya itu.

Saat dimintai keterangan, pelaku mengaku kerasukan setan saat melakukan aksinya.

"Masih kita interograsi terus. Sementara keterangannya bahwa dia melakukan itu karena kerasukan (setan)," pungkas Kombes Agus.

WOW TODAY:

(TribunWow.com)

Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved