Kabar Tokoh
Said Didu Ragu Laporkan si Peretas Akunnya, Burhanuddin Muhtadi: Alasannya Kok Kurang Meyakinkan
Pengamat Politik, Burhanuddin Muhtadi angkat bicara terkait keraguan Said Didu untuk melaporkan si peretas akun Twitternya.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik, Burhanuddin Muhtadi Muhtadi angkat bicara terkait keraguan Mantan Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Said Didu untuk melaporkan si peretas akun Twitternya.
Hal itu disampaikan Burhanuddin Muhtadi melalui akun Twitternya, @BurhanMuhtadi, Minggu (14/4/2019).
Diketahui bahwa akun @saididu telah diretas oleh pihak yang tak bertanggungjawab pada Sabtu (13/4/2019) lalu.
Saat diretas, akun Said Didu mempostingan tuduhan yang menyinggung nama Ustaz Abdul Somad (UAS).
• Said Didu Disebut Playing Victim, Mahfud MD: Siapapun yang Lakukan atau Merekayasa Harus Diburu
Namun, Said Didu belum melaporkan ke kepolisian lantaran khawatir password akun-akunnya akan diambil alih polisi.
Burhanuddin Muhtadi menyebut alasan Said Didu yang tak mau melaporkan ke pihak berwajib, menurutnya kurang meyakinkan.
Terkait itu, Burhanuddin Muhtadi tampak menyayangkan langkah yang diambil oleh Said Didu.
• Bertemu Dahlan Iskan, Mahfud MD Bahas Peretasan Akun Dahlan yang Sebabkan 2,2 Juta Followers Hilang
"Alasan Pak Said Didu tak mau lapor polisi kok kurang meyakinkan buat saya.
Justru kalau ngga lapor polisi malah menimbulkan syak wasangka yg tak perlu," ujar Burhanuddin Muhtadi.
Kemudian, Burhanuddin Muhtadi menceritakan soal dirinya yang pernah melapor ke kepolisan.
Ia menjelaskan bahwa saat melapor, dirinya tidak pernah dimintai soal pasword emailnya.
"Saya pernah lapor polisi ngga pernah dimintai password email segala.
Kalau itu berhubungan dengan keuangan, ya tinggal diganti passwordnya dong," kata Burhanuddin Muhtadi.
• Ditanya soal Tujuan Akun Said Didu Diretas, Mahfud MD Sebut Ada Tiga Kemungkinan
Burhanuddin Muhtadi lantas menyarankan kepada teman baiknya itu supaya peristiwa peretasan akunnya tetap ditempuh dengan jalur hukum.
"Saya kenal baik Pak Said Didu, meskipun dia pendukung tetangga MU yg berisik.