Dapat Rp 58 Juta untuk Pemakamannya, Gadis Ini Kembalikan Uang Donatur setelah Dinyatakan Sembuh

TRIBUNWOW.COM - Seorang remaja di Inggris dinyatakan bebas dari kanker setelah sebelumnya sempat dinyatakan bahwa hidupnya tidak akan lama lagi.

Xsara Sanderson (20) didiagnosis dengan Iimfoma Hodgkin stadium IV pada 4 Juli tahun lalu dan dinyatakan hidupnya tidak akan lama lagi.

Dengan diagnosis yang suram, keluarga Xsara memutuskan untuk melakukan penggalangan dana secara online yang dimaksudkan untuk membayar biaya pemakamannya.

Dalam waktu dua bulan, laman penggalangan dana di GoFundMe untuk pemakaman Xsara mencapai 3.130 poundsterling atau sekitar Rp 58 juta.

Sementara Xsara, yang merasa hidupnya sudah tidak lama lagi, memutuskan untuk berhenti menjalani pengobatan kemoterapi yang melelahkan pada bulan November.

• Beberapa Hari setelah Kisah Cintanya Viral, Gadis 19 Tahun Pejuang Kanker Ini Dikabarkan Meninggal

Saat kembali menemui dokter untuk memeriksakan kondisi terakhirnya bulan lalu, dokter menyampaikan hasil yang mengejutkan, bahwa tidak ada tanda-tanda kanker di tubuh Xsara.

Xsara pun dinyatakan oleh dokter telah bebas dari kanker.

Kini Xsara merasa bahwa dirinya telah diberi kesempatan kedua dalam hidupnya.

Dia pun terinspirasi oleh staf rumah sakit yang telah mendampinginya dan berencana untuk menjadi perawat.

Lantas bagaimana dengan uang donasi yang telah terkumpul?

Xsara dengan senang hati mengembalikan setiap sen uang yang telah terkumpul kepada para donatur.

• Lakukan 7 Hal Ini agar Terhindar dari Kanker Payudara, Kontrol Berat Badan hingga Lama Menyusui

Dia kini sedang berupaya untuk mengembalikan setiap uang kepada para donatur dengan meminta maaf sambil bercanda.

"Saya harap Anda tidak kecewa dengan saya karena saya telah mengalahkan kanker, meski ibu saya mengatakan kepada Anda bahwa saya akan mati," tulis Xsara dalam pesan kepada para donaturnya.

Ibunda Xsara, Stephanie mengatakan bahwa putrinya telah berubah sejak terbebas dari penyakitnya.

Dia yang semula merencanakan bagaimana dia akan dimakamkan, kini menyusun rencana untuk masa depan kehidupannya.