Terkini Daerah
Begini Isi Percakapan Mama Muda Barbie dan Korbannya sebelum Dirampok, Bahas Kencan dan Bersetubuh
Dikatakan Barbie, korban mengajak Barbie melakukan hal tak senonoh hingga berkirim foto kelamin dan foto telanjang.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita bernama Barbie Arlifsyani Botan (21) dan suaminya, Hartono (23) menjadi pelaku perampokan modus ajakan kencan dari berkenalan via online.
Seorang warga Depok, Yogi (21) menjadi korban penganiayaan dan perampokan keduanya hingga kehilangan jutaan rupiah.
Dikutip dari saluran Youtube WartaKota, Minggu (31/3/2019), Barbie dan Hartono yang telah diringkus oleh polisi mengungkapkan isi percakapan ia dan Yogi, korbannya.
Disebutkan Barbie, berawal dari berkenalan di media sosial Facebook, ia dan Yogi bertemu pada Minggu (24/3/2019).
Korban kemudian mengajak Barbie untuk menjalin asmara.
Dari pengakuannya, Barbie menuturkan ia telah memiliki suami.
"Facebook sih, kenalan, mengajak saya pacaran, tapi saya sudah bilang sudah punya suami," ujar Barbie yang memberikan pengakuan di samping suaminya di Polres Depok, Jumat (29/3/2019).
• Kepincut Janda dari Facebook, Pria di Depok Rugi Jutaan Rupiah setelah Kirim Foto Bugil pada Pelaku
Keduanya tetap menjalin asmara hingga bertukar nomor WhatsApp.
Dikatakan Barbie, korban mengajak Barbie melakukan hal tak senonoh hingga berkirim foto kelamin dan foto telanjang.
Hubungan keduannya kemudian berlanjut bertemu di rumah pelaku.
"Terus mintain nomor WA, terus ngajakin saya begituan, dia kirim foto kemaluan dia, suami saya tahu, suami saya ajakin ke rumah," ujar Barbie.
Setelah betemu, korban dirampok oleh suami Barbie.
Dalam pengakuannya, Barbie mengaku tidak berniat melakukan pemerasan terhadap korban.
• Pasutri Kerja Sama Lakukan Perampokan, Berawal dari Istri Kenal dengan Korban melalui Facebook
Namun niat tersebut muncul setelah korban beberapa kali mengirimkan foto bugil dirinya pada Barbie.
"Tidak ada niat buat meras kayak gitu. Dia sering ngirimin foto alat vitalnya, makanya suami saya marah dan suruh pancing korban buat datang ke rumah,” ucap ibu dua anak itu.
Dikutip dari Kompas.com, sedangkan dari hasil penyelidikan berdasarkan penuturan korban, Barbie saat itu mengaku seorang janda.
Kronologi Perampokan
Dijelaskan oleh Kasatreskrim Polresta Depok, Kompol Deddy Kurniawan, setelah saling mengenal, korban dan pelaku merencanakan pertemuan.
Merasa sudah cukup akrab dengan pelaku, Yogi lalu datang ke kediaman pelaku seperti yang sudah dijanjikan.
Namun rupanya, baru saja tiba di kediaman Barbie, Yogi yang saat itu mengajak temannya, Zakaria (23) langsung disekap oleh seorang pria.
Pria tersebut adalah Hartono, suami sah Barbie yang memang sudah merencakan niat jahat itu.
"Setelah sampai di rumah pelaku, korban turun dari sepeda motor, baju korban langsung ditarik dan dibawa paksa masuk ke dalam kontrakan pelaku (Barbie) oleh suami Barbie," ujar Deddy Senin (25/3/2019).
• Otaki Pembunuhan Calon Pendeta di OKI, Pelaku Nang Tak Jadi Perkosa saat Dengar Permohonan Korban

Wakapolresta Depok AKBP Arya Perdana memeriksa pelaku Komplotan Barbie di Mapolres Depok, Jawa Barat, Jumat (29/3/2019). (Wartakota/Adhy Kelana)
Dipaksa masuk ke kediaman Barbie, Yogi dimarahi Hartono dan dituduh akan melakukan perselingkuhan dengan istrinya.
Tak lama berselang, ada dua orang teman Yogi yang mendatangi Yogi untuk menolongnya.
Rekan Yogi itu adalah Riki dan Aris.
Bukannya berhasil menolong Yogi, keduanya justru turut dikeroyok sampai babak belur.
"Riki dan Azis niatnya mau menolong Yogi. Namun, teman korban malah dikeroyok hingga babak belur," kata Deddy.
• Polisi Ungkap Motif Sebenarnya Pelaku Bunuh Calon Pendeta di OKI: Mereka Merasa Dihina
Dari hasil penyekapan tersebut, pelaku Barbie dan suaminya Hartono berhasil mengambil ponsel.
"Dua teman korban dirampas ponselnya. Pelaku (Hartono) mau kasih ponsel teman korban apabila ditebus sebesar Rp 1.500.000," ujar Deddy.
Sementara itu, Yogi sendiri harus kehilangan motor dan juga ponselnya yang langsung dirampas oleh pelaku.
Dikatakan oleh pelaku, barangnya itu akan kembali jika diambil dengan tebusan sebesar Rp 2,5 juta.
Tak berselang lama, Yogi diantar pulang ke Cilangkap, namun barang milik korban masih ada di tangan pelaku.
Menyadari jadi korban pemerasan Barbie yang mengaku menjadi seorang janda, korban kemudian melapor pada Polsek Sumajaya.
• Ayah Kandung Cabuli 5 Putrinya, 1 Korban Hamil hingga Melahirkan
Tak berselang lama, anggota Reserse Polsek Sumajaya langsung mengamankan pelaku setelah berhasil menggerebek kedunya du kawasan Cilodong.
Ternyata dalam melancarkan aksinya, pasutri tersebut juga turut mengajak pelaku lain yakni Irwan, Wahyu, Angga, M Zaen dan Armando.
Dari tangan semua pelaku, polisi mengamankan satu buah sepeda motor, tiga buah ponsel dan uang tunai sebesar Rp 1,5 juta.
Atas perbuatannya itu, pelaku didakwa dengan Pasal 365 atau Pasal 368 dan atau Pasal 170 KUHP tentang pencurian dan kekerasan dan bisa dikenai hukuman sembilan tahun penjara. (TribunWow.com/ Roifah DZ/ Nila Irdayatun)
TONTON JUGA: