Terkini Daerah
Si Pria Lari Sendiri untuk Cari Bantuan, Pacar Malah Diperkosa oleh 2 Orang Perampok
Resiko pacaran di tempat sepi dan gelap, si cowok harus rela ceweknya diperkosa oleh dua orang tak dikenal.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM – Resiko pacaran di tempat sepi dan gelap, si cowok harus rela ceweknya diperkosa oleh dua orang tak dikenal.
Mahasiswi berinisial KCBP berusia 19 tahun diperkosa secara bergiliran oleh dua pria tak dikenal di Kota Kupang.
Peristiwa ini terjadi saat KCBP dan cowoknya yang berinisial IS pacaran di tempat sepi, di sebuah kebun, di Kelurahan Manutapen, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (24/3/2019) malam.
• Orangtua Curiga Anak Sering Telat Menstruasi dan Alami Pendarahan, Terungkap Jadi Korban Pencabulan
Namun, beberapa saat kemudian, datanglah tiga orang pria tak dikenal menghampiri KCBP dan IS disertai dengan ancaman untuk merampas handphone dan dompet milik korban.
Kapolsek Alak Polres Kupang Kota, Kompol I Gede Sucitra, saat ditemui Selasa (26/3/2019) menjelaskan, satu dari tiga pria tak dikenal itu membawa senjata tajam berupa parang.
“Pacar korban (IS) saat itu sempat memberikan perlawanan, tapi tidak berdaya. Saat ada kesempatan dia melarikan diri untuk melapor di Mapolsek Alak,” Kata I Gede Sucitra.
Saat ditinggal sang pacar, KCBP (19) diperkosa secara bergiliran oleh dua pelaku.
Pelaku ketiga yang hendak melakukan pemerkosaan tidak sempat melancarkan aksinya karena pacar korban bersama aparat Polsek telah tiba di TKP.
“Saat korban sendiri di TKP terjadi pemerkosaan oleh dua orang pelaku secara bergantian.
“Giliran pelaku ketiga mau perkosa korban tidak jadi karena saat itu anggota Polsek Alak datang bersama pacar korban, IS.
“Pacar korban ini sambil teriak panggil nama korban sehingga ketiga pelaku melarikan diri ke arah semak-semak,” jelas I Gede Sucitra.
• Kepala Sekolah di Ende Cabuli Tiga Siswi, Terungkap Lakukan Tindakan Tak Senonoh Itu di Ruang Kerja
Para pelaku melarikan diri dan tidak sempat membawa barang-barang korban.
Lebih lanjut, para korban langsung melakukan laporan polisi saat itu.
Korban KCBP langsung menjalani visum di RSB Drs Titus Ully.
Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus mahasiswi diperkosa tersebut.
“Para pelaku masih kita lidik dan korban juga memberikan keterangan terkait ciri-ciri fisik para pelaku sehingga para pelaku masih dalam pengejaran.