Ingin Foto Dekat Kereta, Mahasiswa Asal Kupang Tewas Terseret Kereta Api di Yogyakarta

TRIBUNWOW.COM - Marlony Natonis, seorang mahasiswi Poltekkes Kemenkes Kupang tewas terseret kereta api saat tengah menjalani masa Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Yogyakarta.

Marlony tewas pada Senin (25/3/2019), saat ia dan kedua rekannya yang sama-sama dari jurusan gizi tengah berwisata di pinggir rel kereta api.

Dikutip TribunWow.com dari Pos Kupang, Selasa (26/3/2019), mahasiswi yang diketahui tengah menjalani masa PKL di Rumah Sakit Bhayangkara Yogyakarta itu awalnya hanya ingin berfoto dekat dengan kereta api.

Namun nahas, karena terlalu dekat, Marlony justru terseret oleh kereta api.

• Calon Pendeta di OKI Tewas Diperkosa, Bocah 9 Tahun yang Bersama Korban Ungkap Detik-detik Kejadian

Kejadian tewasnya Marlony dikonfirmasi oleh Pembantu Direktur III Poltekkes Kemenkes Kupang, Wilhelmus Olin saat dihubungi pada Selasa (26/3/2019).

Wilhelmus menyebut bahwa pihaknya mengetahui kabar tewasnya Marlony usai kedua rekannya menghubunginya.

"Katanya setelah dinas di Rumah Sakit, mereka pergi rekreasi, foto-foto rel kereta api," sebut Wilhelmus.

Wilhelmus mengaku bahwa beberapa saat sebelum mendapatkan informasi tersebut, dirinya sempat melihat foto Marlony dengan latar belakang kereta api melalui unggahan Facebook.

"Eh setelah itu, kami dapat telepon kalau Marlony diseret kereta api," akunya.

• Viral di IG, Video Protes Orangtua Amelia, Bayi 8 Bulan yang Diduga Tewas Ditelantarkan RS di Medan

Kemudian, ia menerangkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Poltekkes Kemenkes Kupang terkait tewasnya Marlony.

Lebih lanjut, pihak Poltekkes Kemenkes Kupang menyebut bahwa perwakilan dari pihaknya sudah dalam perjalanan untuk mengurus kejadian tersebut.

"Tadi subuh-subuh Ketua Jurusan Gizi, Agustina Setia sudah berangkat ke Yogyakarta untuk mengurus jenazah Marlony," jelas Wilhelmus.

Pihak terkait juga masih menunggu keterangan soal kronologi lengkap kejadian tewasnya Marlony.

• Tiba-tiba Gigit Seorang Tamu di Pesta, Seekor Anjing Tewas Lindungi Keluarga dari Penembakan

Pihak kampus di mana Marlony menimba ilmu menyampaikan rasa duka citanya terkait meninggalnya mahasiswi tersebut.

"Kasihan sekali, dia kan sudah semester akhir, tapi harus mengalami nasib seperti itu," tukasnya.

Pihak Poltekkes Kemenkes Kupang juga sudah menghampiri kediaman keluarga Marlony untuk menerangkan kabar tersebut serta menyampaikan rasa duka cita.

Lihat berita lainnya di sini:

TONTON JUGA:

(TribunWow.com/Laila Zakiyya)