Breaking News:

Pilpres 2019

Perbandingan Hasil Survei Pilpres Terbaru 5 Lembaga: Jokowi-Ma'ruf Vs Prabowo-Sandiaga

Jelang pemungutan suara Pilpres 17 April 2019 mendatang, 5 lembaga survei telah merilis hasil penelitian terbaru mereka.

Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa

2. Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Anjlok, Prabowo-Sandiaga Naik

Joko Widodo (Jokowi)

Berbeda dengan Indo Barometer, hasil survei Litbang Kompas menunjukkan bahwa perolehan angka petahana mengalami penurunan.

Dari rilis Litbang Kompas, Rabu (20/3/2019), elektabilitas Jokowi-Ma'ruf turun 3,4 persen dari 52,6 persen di bulan Oktober 2018 menjadi 49,2 persen pada Maret 2019.

Sementara calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengalami kenaikan elektabilitas 4,7 persen.

Pada bulan Oktober 2018 elektabilitas Prabowo-Sandi adalah 32,7 persen, sementara di bulan Maret 2019 elektabilitasnya menjadi 37,4 persen.

Hasil survei menunjukkan selisih yang semakin sempit, yaitu menjadi 11,8 persen.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan pada 22 Februari 2019-5 Maret 2019.

Penurunan yang signifikan tampak dialami pasangan Jokowi-Ma'ruf di banyak wilayah di Indonesia.

Bahkan, di Jawa Tengah dan Yogyakarta, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf menurun hingga 13,8 persen, dari 75,4 persen di bulan Oktober 2018 menjadi 61,6 persen pada Maret 2019.

Para pendukung Jokowi-Ma'ruf di wilayah tersebut banyak yang beralih pada jawaban rahasia, serta sebagian tampak beralih ke pasangan Prabowo-Sandi.

Berdasarkan hasil survei, pemilih yang merahasiakan pilihannya pada bulan Oktober 2018 sebanyak 12 persen, sementara di bulan Maret 2019 jumlahnya meningkat sebanyak 8 persen, menjadi 20 persen.

Sementara pemilih Prabowo-Sandi di Jateng dan Yogyakarta yang awalnya berjumlah 12,6 persen, naik menjadi 18,4 persen.

Lebih lanjut, suara untuk Jokowi-Ma'ruf juga tergerus di wilayah Maluku dan Papua, dari sebelumnya 70 persen menjadi 59,4 persen.

Hal ini menjadikan elektabilitas untuk Prabowo-Sandi di wilayah tersebut meningkat 6,3 persen dari sebelumnya sebesar 25 persen menjadi 31,3 persen.

Dari total wilayah yang disurvei Litbang Kompas, ada lima wilayah yang menunjukkan kenaikan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf dari survei sebelumnya.

Wilayah tersebut adalah Jakarta, Jawa Barat dan Banten, Kalimantan, Sulawesi, dan NTB, NTT, Bali.

Sementara itu, ada 9 dari 10 wilayah survei yang menunjukkan kenaikan elektabilitas Prabowo-Sandi.

Elektabilitas Jokowi-Maruf Anjok Versi Survei Litbang Kompas, Ace Hasan Bantah Timses Tak Maksimal

Wilayah tersebut adalah Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jawa Timur, Pulau Jawa secara keseluruhan, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, NTB, NTT, Bali, serta Maluku dan Papua.

Namun, dari keseluruhan wilayah tersebut, hanya ada tiga wilayah yang menunjukkan bahwa Prabowo-Sandi unggul dari Jokowi-Ma'ruf, yaitu Jakarta, Jabar dan Banten, serta Sumatera.

Di Jakarta, Jokowi-Ma'ruf mendapatkan 36,3 persen sementara Prabowo-Sandi menang dengan 47,5 persen.

Di Jawa Barat dan Banten, Prabowo-Sandi unggul dengan 47,7 persen, meninggalkan Jokowi-Ma'ruf dengan perolehan 42,1 persen.

Sementara di Sumatera, Prabowo-Sandi mencapai 50,5 persen dan Jokowi-Ma'ruf hanya 37 persen.

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak melalui pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi di Indonesia, dengan tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error +/- 2,2 persen.

Halaman
Tags:
Joko Widodo (Jokowi)Prabowo SubiantoMaruf AminSandiaga UnoPilpres 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved