Breaking News:

Terkini Daerah

Curi 2 Bungkus Rokok, Bocah 13 Tahun Tewas Dianiaya Pemilik Warung, Korban Sempat Meminta Ampun

Terdengar pada video yang beredar, korban mencoba meminta ampun saat dianiaya. "Ampun mas, ampun mas," rintih bocah 13 tahun tersebut.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TribunWow.com/Octavia Monica P
Ilustrasi Pembunuhan 2 

Lalu ia ditanya oleh seorang warga, datang bersama siapa.

Ia mengaku datang bertiga.

Namun, korban tetap mendapat kekerasan hingga mengakibatkan lengan atas, rahang atas, dan tulang iga korban patah.

Kriminolog Sebut Pelaku Penembakan Selandia Baru Brenton Tarrant Bisa Dibunuh Gangster di Penjara

Sedangkan, kepala korban diberi air cabai yang sudah ditumbuk.

Seusai mendengar adanya warga yang main hakim sendiri, pihak Kepolisian dengan sigap langsung meluncur ke lokasi.

Dikutip dari saluran Youtube Lampung TV, polisi saat mengevakuasi korban juga terekam kamera.

Saat di lokasi, korban sudah dalam keadaan terlentang, muka memar dan dalam keadaan tangan terikat diantara kerumunan warga.

"Bantu tolong warga, bantu," ujar warga ramai di lokasi.

Kesaksian Nenek Teroris Brenton Tarrant yang Bunuh 50 Orang di Masjid: Kupikir Bocah Ini Berubah

Terdengar pula seorang laki-laki mencari warga yang merasa menjadi korban kemalingan rokok tersebut.

"Korbannya mana? yang korbannya mana? yang dicuri mana?," ujar seorang warga lain.

"Dipanggil dulu itu."

Lalu terdengar nama yang dipanggil oleh sejumlah warga.

Setelah itu polisi pun membawa korban ke ke Rumah Sakit Permata Hati Way Jepara guna dilakukan pertolongan tindakan medis.

RZ sempat berpindah rumah sakit lantaran keadaanya yang semakin kritis.

Namun pukul 04.00 dini hari, Minggu (17/3/2019), nyawa RZ tidak tertolong.

Halaman 2/3
Tags:
Kasus PenganiayaanKasus PembunuhanLampung Timur
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved