Breaking News:

Terkini Daerah

Pria di Mojokerto Bacok Ibu yang Sedang Tidur, Begini Kesaksian Warga yang Lihat Kejadiannya

Warga Mojokerto, Redjo (55) menjadi saksi mata kasus pembacokan yang dilakukan oleh anak kandung terhadap ibunya sendiri, Selasa (12/3/2019)

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Akun Facebook Yuni Rusmini
Muhammad Ikyu Avianto dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Lawang, Malang usai menggorok leher ibunya, Rabu (13/3) 

"Saya langsung mengabarkan kejadian ini ke pihak kepolisian dan Kepala Desa Gunung Sari (Susanto)," terang Sumadi.

Perlu Biayai Pengobatan Istri Keduanya, Seorang Pria di Tegal Nekat Bunuh Ojol dan Bawa Lari Motor

Muhammad Ikyu Avianto dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Lawang, Malang usai menggorok leher ibunya, Rabu (13/3)
Muhammad Ikyu Avianto dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Lawang, Malang usai menggorok leher ibunya, Rabu (13/3) (Akun Facebook Yuni Rusmini)

Pelaku Melawan saat Ditangkap

Mengetahui kejadian pembacokan yang dilakukan oleh Muhammad Ikyu Avianto, polisi langsung menuju ke lokasi kejadian.

Saat hendak melakukan penangkapan, Avianto sempat mengunci rapat rumahnya.

Ia juga diketahui melakukan tindakan perusakan pada rumahnya.

"Avianto juga sempat memecah salah satu kaca jendela rumahnya dengan parang," sahut Redjo Rabu (13/3/2019).

Tak hanya itu, saat hendak ditangkap oleh kepolisian, pelaku justru menantang dengan membawa parang.

Pelaku juga berdiri di depan rumah dan membuat kepanikan warga sekitar.

"Para warga pun lari berhamburan karena Avianto masih memegang parang," jelas Redjo.

Polisi yang sudah ada di lokasi kejadian, kemudian menyemprotkan gas untuk melumpuhkan pelaku.

Mengaku Bertanggung Jawab atas Gugurnya 3 Prajurit TNI di Nduga, KKB Papua Sebut Tak Takut Jokowi

Soning, korban pembacokan yang dilakukan oleh anak kandung sendiri di Mojokerto, Selasa (12/3/2019)
Soning, korban pembacokan yang dilakukan oleh anak kandung sendiri di Mojokerto, Selasa (12/3/2019) (Akun Facebook Yuni Rusmini)

Namun hal tersebut tak membuat pelaku menyerah.

"Pihak polisi pun menyemprotkan gas dari alat pemadam kebakaran. Bukannya menyerah, Avianto justru masuk ke dalam rumah dan kembali mengunci pintu," ucap Redjo.

Untuk melumpuhkan pelaku, polisi kemudian mendobrak pintu rumah Avianto, dan masuk ke dalam.

Kondisi kamar korban gelap gulita lantaran lampu rumah tidak ada yang dinyalakan oleh pelaku.

Di rumah tersebut, pelaku bersembunyi di kamar tengah dengan keadaan masih memegang parang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Tags:
MojokertoPembacokanGangguan Jiwa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved