Breaking News:

Terkini Daerah

Orang Utan Ditemukan dalam Kondisi Luka Parah, Ada 74 Peluru dan Luka Benda Tajam pada Tubuhnya

Ditemukan dua ekor orangutan dalam kondisi terluka dan kekurangan nutrisi. Anak orang utan tidak bisa mendapat perawatan dan mati.

Penulis: AmirulNisa
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
capture Twitter @sutopo_PN
Orangutan yang ditemukan dengan 74 peluru ditubuhnya. 

Pusat karantina tersebut dikelola oleh Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) melalui program Konservasi orang utan Sumatra (SOCP).

Kementerian LHK Klarifikasi Materi Debat Jokowi soal Kebakaran Hutan yang Dibantah Greenpeace

Selama perjalanan anak orang utan tersebut mati, diduga karena malnutrisi.

Anak orang utan kemudian dikuburkan di pusat karantina orang utan di Sibolangit Sumatra Utara.

Kini induk orang utan telah mendapat perawatan dan diberi nama 'Hope' yang berarti harapan.

BKSDA akan bekerjasama dengan Penegak Hukum (Gakkum) LHK Sumatra untuk mengusust kasus kematian anak orang utan dan terlukanya induk orang utan.

"BKSDA Aceh & @gakkum_klhk @gakkumsumatera untuk mengusut tuntas kasus kematian bayi orang utan sumatera dan penganiayaan induknya, di Subulussalam ini. #orang utan #orang utansumatera #saveorang utan #stopsenapanangin," tulis Kementerian LHK.

(TribunWow.com/Ami)

Tags:
Orang utanPenembakanKementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved