Terkini Daerah
Dua Orang Tewas Diduga Curi Helm di Unimed, Polisi Ungkap Identitas Security Kampus yang Terlibat
Pihak kepolisian ungkap identitas petugas keamanan yang turut andil dalam penganiayaan yang tewaskan dua orang di Unimed, Selasa (19/2/2019) lalu.
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Rekarinta Vintoko
Namun kerumunan massa yang melampiaskan amarahnya tak mau tahu dan sesekali masih memberikan tendangan kepada tubuh terduga pelaku.
Dalam video yang beredar tampak pula sejumlah petugas keamanan berseragam yang turut menghakimi terduga pelaku.

Penganiayaan dua pemuda yang dituduh maling motor, tewas setelah diamuk massa. (Screenshoot Tribun Medan)
Kedua terduga pelaku dalam posisi tengkurap serta tangan yang diikat ke belakang tubuhnya.
Di tengah massa yang diliputi amarah tersebut ada pula seorang wanita yang berusaha melerai penganiayaan tersebut.
• Suaminya Viral Dianiaya Massa karena Diduga Curi Helm, Akun Facebook Istri Ramai Ucapan Duka
Namun usaha wanita tersebut tak dihiraukan oleh pelaku penganiayaan.
Penganiayaan tersebut kemudian menjadi bahan tontonan sejumlah warga yang ada di lokasi.
Kejadian tersebut awalnya bermula saat seorang mahasiswa dan mahasiswi Unimed yang baru selesai melakukan kegiatan olahraga di kawasan lapangan kampus kemudian memutuskan untuk kembali ke rumahnya.
Namun saat sampai di area parkir sepeda motor, keduanya tak menemukan kedua helm yang awalnya ditaruh di atas sepeda motor tersebut.
• Viral Video Penganiayaan Diduga Pelaku Pencuri Helm di Unimed, Begini Kronologinya
Kemudian keduanya memutuskan untuk melaporkan hal tersebut ke petugas keamanan.
Oleh seorang pria, mahasiswa dan mahasiswi itu diarahkan menuju pos sekuriti.
Pria tersebut mengarahkannya ke pos sekuriti lantaran di pos tersebut terdapat dua orang pelaku terduga pencurian helm yang tengah dihakimi oleh massa.
Identitas kedua terduga pelaku yang diamuk massa lantaran diduga melakukan pencurian helm di Unimed tersebut akhirnya diketahui.
• Pasca Bunuh dan Buang Arnold ke Septic Tank, Pelaku Kembalikan Motor Korban hingga Depan Rumahnya
Keduanya adalah Joni Pernando Silalahi (30) dan Steven Sihombing (21).
Mereka tercatat sebagai warga di Jalan Tangkul I Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung.
Setelah kejadian penganiayaan tersebut, keduanya diketahui telah meninggal dunia.
