Pilpres 2019
Adu Pendapat soal Lahan HGU Prabowo, Miftah Sabri Pindah Posisi Duduk hingga Tunjuk Adian Napitupulu
Miftah Sabri dan Adian Napitupulu terlibat adu pendapat saat bahas lahan HGU milik Prabowo.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Rekarinta Vintoko
"Kalau mau saya lanjutkan mohon berhenti dulu, oke." jawab Adian.
"Nah artinya ini yang membuat menarik rakyat," tutur Adian.
"Apa," sela Miftah Sabri.
"Kalau memang hartanya sebanyak ini, tanahnya seluas ini, dia berbicara tentang pertanian tidak punya lahan, dia berbicara tentang pengusaan lahan yang sangat luas yang dimiliki cuma segelintir orang. Segelintirnya itu ya termasuk dia," papar Adian.
"Dia berbicara tentang kebutuhan kampanye, lalu orang miskin diminta menyumbang sekaya dia," sambung Adian.
• Kesal dengan Adian Napitupulu dan Miftah Sabri, Narasumber Lain Sampai Berikan Peringatan Keras
Mendengar pernyataan itu, Miftah Sabri kembali menunjuk Adian.
Miftah Sabri mengungkapkan bahwa penjelasan Adian itu adalah menyesatkan.
"Ini, ini narasi ini yang menyesatkan, karena apa? Memang iya menjadi kolateral tetapi bukan dipakai uangnya untuk kampanye bung, untuk bisnis di HGU itu, ini kan abang mau membalikkan keadaan." jelas Miftah Sabri.
Namun, Adian merasa penjelasannya itu sama sekali tak menyinggung aset lahan HGU Prabowo digunakan untuk apa.
"Saya tidak mengatakan uangnya untuk apa, saya sampaikan dia bisa menjadi objek kolateral, bahwa itu adalah aset, bahwa itu adalah kekayan, bahwa itu kemudian dingunkan mau dipakai untuk apa tidak perlu kita bahas di sini," tandas Adian.
Simak videonya di sini:
Diberitakan sebelumnya, Prabowo telah memberikan klarifikasi soal tanah HGU-nya di akhir debat Pilpres 2019.
Ia mengaku bahwa yang dikatakan Jokowi memang benar.
Namun, Prabowo menjelaskan bahwa lahan tersebut merupakan milik negara dan pihaknya hanya hak guna saja.
Selain itu, dirinya juga mengaku siap mengembalikan ke negara apabila diminta.