Breaking News:

Pilpres 2019

Sindir Jokowi soal 'Propaganda Rusia', Rachland Nashidik: Presiden tapi Tak Mengerti Adab Diplomatik

Rachland Nashidik menyampaikan pendapatnya soal Presiden Joko Widodo terkait pernyataan ada pihak yang gunakan gaya kampanye 'Propaganda Rusia'.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube/Kompas TV
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Rachland Nashidik 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik menyampaikan pendapatnya soal Calon Presiden Petahana Joko Widodo (Jokowi) yang mengeluarkan pernyataan tentang gaya kampanye 'Propaganda ala Rusia'.

Hal tersebut disampaikan Rachland Nashidik di program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Kamis (7/2/2019), bertajuk 'Ada Konsultan Asing di Pilpres 2019?'

"Saya kira pak Jokowi terlalu banyak mengatakan hal yang tidak ia pahami. Dia bilang ini bukan negara, tapi cuma terminologi saja," kata Rachland.

Ia mempertanyakan siapa pihak yang sedang dituduk oleh Jokowi dalam pernyataan 'Propaganda Rusia'.

TKN Tuding Akun Anonim yang Kerap Buat Hoaks Adalah Milik 02, Rachland Nashidik: Ini Terlalu Lancang

"Yang dituduh Pak Jokowi itu siapa? Rusia apa Amerika?" tanyanya.

"Orang bilang, ini kan di Amerika, ini Trump (Presiden Amerika Serikat Donald Trump) yang bikin. Lho jadi Anda tuduh Trump licik?" sambung Rachland.

Rachland lantas mempertanyakan pernyataan Jokowi yang menurutnya tidak tepat itu.

"Bagaimana ada seorang presiden yang mulutnya enggak bisa ditata, enggak ngerti adab diplomatik," katanya.

"Yang ngomong kuasa itu presiden. Kalau saya ngomongnya enggak punya adab, enggak ada efeknya buat publik. Kalau presiden ngomongnya kayak begitu, langsung kan Rusia memberikan reaksi," imbuh Rachland.

Ia mengaku tak habis pikir dengan pernyataan Jokowi itu.

"Bagaimana coba? Ada presiden, tapi tidak mengerti adab diplomatik. Cari dong kalimat lain yang lebih simbolis untuk memperlihatkan kecerdasannya," ujar Rachland.

Simak videonya:

 

Ibaratkan Istilah Propaganda Rusia seperti Bika Ambon, Begini Penjelasan Jusuf Kalla

Diberitakan sebelumnya, Jokowi menyebut ada tim sukses yang menggunakan gaya politik 'propaganda Rusia'.

Diberitakan dari Surya, Jokowi merasa hal itu dilakukan oleh salah satu tim sukses untuk menyebarkan berita palsu atau hoaks, Sabtu (2/2/2019).

Untuk itu, Jokowi mengajak para alumni perguruan tinggi yang mendukungnya untuk ikut serta memerangi hal itu.

”Saya merasa yang ada di hadapan saya adalah intelektual karena lulusan perguruan tinggi ternama,” papar Jokowi di depan ribuan alumni di Jalan Pahlawan, Surabaya (2/2/2019).

Halaman
12
Tags:
Polemik Propaganda RusiaPresiden Joko Widodo (Jokowi)Rachland Nashidik
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved