Breaking News:

Pilpres 2019

Ferdinand Hutahaean: Kami Prihatin Pak Jokowi Harus Menanggung Malu karena Dibantah Pihak Rusia

Jubir BPN Ferdinand Hutahaean memberikan tanggapan soal pernyataan 'Propaganda Rusia' yang dipaparkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Ferdinand Hutahaean, di Kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Jumat (14/9/2018). 

Tanggapan Rusia

Kedutaan Besar Rusia di Indonesia melalui akun Twitter resminya, @RsEmbJakarta pada Senin (4/2/2019), menegaskan bahwa pihaknya tidak ikut campur urusan pemilu di Indonesia.

Menurutnya, istilah propaganda sama sekali tidak berdasarkan pada realitas.

"Berkaitan dengan beberapa publikasi di media massa tentang seakan-akan penggunaan “propaganda Rusia” oleh kekuatan-kekuatan politik tertentu di Indonesia, kami ingin menyampaikan sebagai berikut.

Sebagaimana diketahui istilah “propaganda Rusia” direkayasa pada tahun 2016 di Amerika Serikat dalam rangka kampanye pemilu presiden. Istilah ini sama sekali tidak berdasarkan pada realitas," tulis Kedutaan Besar Rusia.

 

Beragam Reaksi soal Jokowi Sebut Propaganda ala Rusia, dari Sandiaga, TKN 01 hingga Sudjiwo Tedjo

Lebih lanjut, kedutaan tersebut juga menyinggung prinsip dalam bernegara.

Kendati kedutaannya berada di Indonesia, pihaknya menyatakan tak akan mencampuri urusan dalam negeri seperti di Indonesia.

"Kami menggarisbawahi bahwa posisi prinsipil Rusia adalah tidak campur tangan pada urusan dalam negeri dan proses-proses elektoral di negara-negara asing, termasuk Indonesia yang merupakan sahabat dekat dan mitra penting kami," tegasnya.

 

(TribunWow.com/Ananda Putri)

Tags:
Ferdinand HutahaeanPolemik Propaganda RusiaPresiden Joko Widodo (Jokowi)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved