Terkini Daerah
Bocah SD 12 Tahun Bunuh Kerabat gara-gara Ditegur saat Hajatan, Begini Kronologinya
Kejadian berawal ketika tersangka H mengendarai sepeda motor dan membuat keributan dengan membunyikan mesin motor dengan keras di depan acara.
Editor: Lailatun Niqmah
Keterangan Polisi
Kapolsek Dimembe AKP Fenti Kawulur mengatakan, korban masih tergolong kerabat dengan tersangka.
Sebelum peristiwa tersebut, korban sudah beberapa kali menegur H.
"Korban sudah sering menegur tersangka untuk menyuruh pulang, selayaknya orangtua kepada anak-anak, karena ternyata masih terikat saudara dengan mama tersangka," terang Fenti.
Kapolsek menduga, karena tidak senang ditegur, tersangka melakukan penikaman tersebut.
Kapolres membeber, H sudah pernah terlibat kasus pelecehan seksual kepada gadis di bawah umur.
• Sebut Prabowo-Sandi di Debat Pilpres Saling Melengkapi, Fadli Zon: Cawapres Itu Bukan Ban Serep
"Setelah kita gali ternyata anak ini sudah pernah terlibat kasus pelecehan kepada anak di bawah umur, jadi track record-nya memang sudah nakal," ujarnya.
Menurut Kapolsek, korban bermaksud baik, tapi tidak diterima oleh si bocah.
Ditambah lagi tersangka sering bergaul dengan anak-anak putus sekolah dan anak nakal sehingga sudah tidak takut untuk membawa senjata tajam.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih memperhatikan anak-anak, jangan ada lagi yang membawa senjata tajam berkeliaran dan masih berada di luar rumah sudah larut malam," ujarnya. (*)