Pilpres 2019
Komentari Performa Prabowo-Sandi saat Debat Pilpres 2019, Romahurmuziy: Pak Prabowo Tidak Siap
Dewan Penasehat TKN Jokowi-Ma'ruf, Rommahurmuziy menilaiPrabowo Subianto terlihat seperti tidak siap menjalani debat pilpres perdana 2019.
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Wulan Kurnia Putri
Menurut Rommy, adanya kisi-kisi dari KPU justru merupakan hal positi yang kemudian bisa membantu paslon dalam melakukan eksplorasi.
"Kalau saya melihatnya malah positif, karena ketika kisi-kisi itu disampaikan maka paslon dua-duanya memiliki kesempatan untuk melakukan eksplorasi di dalam."
"Itulah mengapa berdasarkan penuturan dari pakar komunikasi dan saya juga mengikuti, debat perdana itu tidak hidup sebenarnya karena dibandingkan dengan debat 2004 yang lalu dimana panelis hadir disana dan menanyakan langsung dan melakukan pendalaman misalnya," terang Rommy.
Menurut Rommy, suasana 2004 jauh lebih hidup dibandingkan dengan format yang dipilih dalam debat pilpres perdana tersebut.
"Itu akan membuat suasana lebih hidup dan KPU akan mengevaluasi pada prinsipnya kita menunggu apa yang dilakukan oleh KPU," pungkas Rommy.

• Meski Irit Bicara saat Debat Pilpres, TGB Zainul Majdi Menilai Maruf Amin Memperkaya Perdebatan
Kata Pengamat soal Debat Pilpres
Pengamat komunikasi politik, Effendi Ghazali memberikan ulasan pasca debat perdana Pilpres 2019 yang dilaksanakan Kamis (17/1/2019).
Dikutip TribunWow.com dari Talk Show TV One, Kamis (17/1/2019), Effendi mengungkapkan dibalik segala kekurangan debat, ia tetap menghargai usaha pihak-pihak yang telah menggelar debat Pilpres 2019.
"Saya merasa ada upaya dari KPU, hargailah KPU, moderator, walaupun malam ini kelihatannya Ira Koesno jadi tokoh antagonis, nahan sini nahan situ," ucap Effendi.
"Saya ingin mengatakan format ini memang akhirnya membuat hasilnya seperti ini, tidak kita temukan."
"Walaupun saya rasa itu panelis yang nulis, tolong berikan jawaban fundamental contoh kasus, tapi enggak dapat," ujar Effendi.
Lebih lanjut Effendi menyoroti keanehan yang terjadi pada debat perdana itu.
"Tapi yang agak keliatan aneh itu, penutup pun harus diingatkan yang menyejukkan lho ya."
"Ternyata tidak menyejukkan, enggak ada kata-kata keluar menyejukkan," lanjut Effendi.
Effendi turut memberikan penilaian terkait sikap masing-masing paslon.

• Alasan Dahnil Anzar Usul Agar Debat Pilpres Tak Lagi Diberi Kisi-kisi dan Bawa Contekan ke Podium