Pilpres 2019
Awalnya Kritisi KPU secara Santai, Fahri Hamzah Mulai Tampak Marah saat Bicarakan KPU 'Kayak Jagoan'
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dalam berargumen memberikan kritikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) tampak marah hingga sebut seperti jagoan.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dalam berargumen memberikan kritikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) tampak marah.
Hal itu disampaikan Fahri Hamzah saat menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) TV One, Selasa (8/1/2019).
Mulanya, ia mengkritisi KPU dengan santai.
"Saya mengintrupsi supaya kita mencoba menggali gambar besar apa yang kita perbincangkan malam ini karena gambar besar ini harus diurai," ujarnya.
"Harusnya kalau fokus di awal ini ada dua kata penting yang pertama netralitas yang kedua soal debat menurut saya debat itu lebih penting kita elaborasi apa makna debat."
Kritikan Fahri Hamzah pertama yakni soal rapat KPU yang dianggap ngawur.
• Rocky Gerung Tantang KPU Sebutkan Wajah Capres-Cawapres yang Dinggap Memalukan Publik
"Tentang netralitas KPU itu ada duduk perkaranya karena tidak saja kita memiliki Undang-undang dasar termasuk UU soal pemilu yang sudah diatur."
"Sehingga rapat yang berlebihan di KPU itu yang terlalu ngawur menurut saya, banyak improvisasi yang tendensinya itu satu sisi mereduksi konsep kedaulatan rakyat satu sisi tak memenuhi makna kata-kata debat," ujarnya.
Lalu, Fahri Hamzah mulai menaikkan nada kritikannya saat membahas soal hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos.
Ia kecewa karena KPU tampil menjadi jagoan saat ada hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos.
"Banyak kontroversi enggak dijawab tapi begitu ada kontroversi 7 kontainer tiba-tiba tampil kayak jagoan, kami laporkan ini ngajak petahana untuk ngeroyok karena di sebelah itu ada tim petahana, kan ini orang lihat enggak netral, " ujar Fahri Hamzah.
"Saya lihat press room-nya KPU sekarang ini paling sepi, dulu saya tahu, dulu paling ramai nyari wartawan itu paling ramai karena tidak ada keasyikan untuk berbicara."
• Fahri Hamzah Usulkan Tema Debat Capres Berdasarkan Ceramah Megawati Soekarnoputri
Fahri kemudian mulai menunjuk-nunjuk hingga meluapkan kritikannya dengan keras di depan komisioner KPU.
"Eh berbicaralah tugas Anda itu diragukan karena Anda dibayar, cara Anda meyakinkan rakyat itu bicara, kami benar ini dasar hukumnya, silahkan jelaskan," ujar Fahri yang tampak menaikkan nada.
"Ada keraguan DPT (Daftar Pemilih Tetap) jelaskan ini, ada keraguan tentang kotak suara yang bisa hancur jelaskan ini sampai orang puas itu tugas Anda!," tambahnya yang disambut tepuk tangan para hadirin.