Terkini Daerah
Polda Papua akan Bangun Markas Brimob di Wamena Tahun 2019 Mendatang untuk Berantas KKB
Polda Papua akan bangun markas Brimob untuk menyelesaikan segala macam konflik yang terjadi di wilayah Pegunungan Tengah Papua, khususnya hadapi KKB
Editor: Bobby Wiratama
"Intinya tetap dilakukan pengejaran, tapi tidak terlalu banyak diekspos. Ditangkap ya, sudah saja. Jangan (media) yang disampaikan pas lagi polisi mukul begini, maka digoreng lagi sama mereka (KKSB). Ini genderang propaganda mereka yang teman-teman bisa masuk tanpa sadar," kata Tito.

Menurut Tito, persoalan utama masyarakat Papua saat ini adalah kesejahteraan ekonomi.
Lalu, Tito memberi contoh wilayah yang dahulu jadi basis pemberontakan kini sudah tidak lagi lantaran kesejahteraan meningkat.
"Dulu gerakan kemerdekaan kuat di Manokwari sekarang bagus (tidak lagi), dulu Merauke banyak gerakan kemerdekaan sekarang juga tidak, karena kesejahteraan meningkat," kata Tito.
Tito menegaskan, aparat keamanan terus mengawal dan mengamankan program infrastruktur pemerintah agar tetap berjalan dengan baik.
Menurut Tito, pembangunan Infrastruktur di Papua diharapkan bisa menghubungkan dan menjalankan roda perekenomian yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di provinsi tersebut.
"Karena problem ekonomi sebenarnya karena terisolasi. Oleh karena itu presiden berkeras membangun trans Papua untuk meng-connect untuk melintasi pembangunan ini, sehingga logistik jadi rendah," tutur Tito.
Diberitakan, kelompok bersenjata di Papua, Minggu (2/12/2018), membunuh 20 orang Kabupaten Nduga. Korban terdiri dari 19 pekerja Istaka Karya dan seorang personel TNI. Para pekerja Istaka Karya itu tengah mengerjakan jembatan Kali Yigi-Kali Aurak yang merupakan bagian dari proyek Trans Papua.
Artikel ini dikompilasi dari Kompas.com dengan judul "Kapolri Perintahkan Genjatan Senjata di Papua saat Natal dan Tahun Baru" dan "Kapolda Papua: Markas Brimob Akan Dibangun di Jayawijaya untuk Tangani Konflik KKB"