Pengaturan Skor
Kapolri Pimpin Langsung Satgas Pengaturan Skor, Najwa Shihab: Mari Kita Kawal
Najwa Shihab mengatakan dirinya bersama sejumlah pegiat sepak bola menemui Kapolri Jendral Tito Karnavian untuk membahas dugaan kasus pengaturan skor.
Penulis: Vintoko
Editor: Lailatun Niqmah
Namun, menurut Tito hingga kini belum ada bukti kuat soal dugaan adaanya pengaturan skor tersebut.
Sosok yang menjabat Kapolri ini menegaskan, untuk menangkap mafia pengaturan skor, pihak kepolisian memiliki prinsip jika ingin menangkap 'maling' maka juga harus menggunakan 'maling'.
"Tapi sampai sekarang masih belum bisa dibuktikan, ini pengakuran dari inner circle itu sebenarnya prinsipnya polisi, kalau mau nangkap maling ya gunakan maling juga."
"Jadi kalau mau nangkap sesuatu ya gunakan operasi internal, gunakan dari orang-orang di dalam itu sendiri," tambahnya.
Pembawa acara Mata Najwa, Najwa Shihab lalu menegaskan, karena sebelum Tito diminta untuk angkat suara ada beberapa pengakuan hingga bukti yang diputarkan soal pengaturan skor.
"Kepolisian merasa ini pintu (bukti) yang cukup untuk membawa ini ke ranah ini?," tanya Najwa Shihab.
"Kita melihat dini lumayan dengan melihat adanya bukti, kasus ini bisa jadi kasus penipuan dalam pidana penipuan setelah itu mengembang penipuan orang per orang atau bagian yang sistematis," jawab Tito.
• Perbedaan Langkah Edy Rahmayadi dan Tito Karnavian Berantas Isu Pengaturan Skor di Liga Indonesia
Dilansir oleh BolaSport.com, Tito juga memberikan janji mengusut pengaturan skor dengan membentuk satuan tugas (satgas).
Kerja satgas itu dimulai dengan keterangan para mantan pelaku dan korban pengaturan skor.
Saat ini menurut Tito, satgas juga telah memberikan surat pada Januar Herwanto, manajer dari Madura FC yang mengaku pernah diberikan tawaran pengaturan skor dari mantan anggota Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hidayat.
Tito akan mengendalikan sendiri tim satgas tersebut dengan memanggil polisi berpangkat bintang satu dan dua untuk menjadi anggota penyelidik.
"Saya akan kendalikan sendiri tim satgas tersebut. Satgas ini nantinya saya bentuk dengan bintang 1 dan dua. Ada bagian lapangan yang akan mengontrol dan mengolek informasi," katanya.
(TribunWow.com/ Rekarinta Vintoko)