Kabar Tokoh
Susi Pudjiastuti Ajak Masyarakat Permalukan Minimarket hingga Jasa Layanan yang Legalkan Plastik
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberikan warning bagi tempat-tempat yang masih menggunakan kantong plastik ke konsumen.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNWOW.COM - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberikan warning bagi tempat-tempat yang masih menggunakan kantong plastik ke konsumen.
Hal ini diungkapkan Menteri Susi melalui Twitter miliknya, @susipudjiastuti, Sabtu (15/12/2018).
Mulanya, ia mengunggah kiriman pesan WhatsApp dari mekaniknya yang berasal dari Kenya.
"Please Ibu Susi use your influence to help ban the use of plastic bags in Indonesia.
They are damaging the environment. 1 year ago Kenya banned the use of plastic bags.
• Pesan Paus Fransiskus saat Bertemu dengan Menteri Susi Pudjiastuti di Vatikan
It is illegal to enter Kenya with a plastic bag.
All shops and supermarkets changed into using reusable bags," tulisan pada percakapan yang diunggah Menteri Susi.
(Tolong Ibu Susi gunakan pengaruh Anda untuk membantu melarang penggunaan kantong plastik di Indonesia.
Mereka merusak lingkungan. 1 tahun yang lalu Kenya telah melarang penggunaan kantong plastik.
Kantong plastik dianggap ilegal untuk masuk ke Kenya.
Semua toko dan supermarket diubah untuk menggunakan tas yang dapat digunakan kembali)
Mengomentari unggahan dari Susi, netizen @SCamelus mengadu bahwa saat ini minimarket Alfamart dan Indomart masih menggunakan kantong plastik.
"Indomart dan Alfamart still used of plastic bags Madam Susi," tulis @SCamelus.
Menteri Kelautan dan Perikanan ini pun menjawab untuk memviralkan dan mempermalukan korporasi tersebut.
"Memalukan ..korporasi tidak perduli dengan keberlanjutan lingkungan.. Viralkan .. naming and shaming," jawab Susi.