Terkini Nasional
Meski Hari ini Ditutup dengan Pelemahan, IHSG Tercatat Alami Kenaikan 0,71% dalam Sepekan
Kendati hari ini indeks turun 0,13% atau 7,88 poin menjadi 6.169,84, IHSG masih tercatat naik 0,71% dalam sepekan.
TRIBUNWOW.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah menutup pekan ini di zona merah. Jumat (14/12), indeks turun 0,13% atau 7,88 poin menjadi 6.169,84.
Kendati hari ini turun, IHSG masih tercatat naik 0,71% dalam sepekan.
Pada perdagangan hari ini, sebanyak 221 saham turun, berbanding 156 yang naik. Sedangkan 151 lainnya tak bergerak.
Volume perdagangan mencapai 10,02 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,65 triliun.
• Unggul dalam Raihan Kontrak Proyek Baru, Kinerja PTPP Tbk Diprediksi Kian Meningkat di Tahun 2019
Enam dari sepuluh sektor saham melemah. Grup saham pertambangan dan industri dasar turun lebih dari 0,6%.
Sedangkan sektor saham yang paling menguat antara lain barang konsumer sebesar 0,55%.
Saham LQ45 yang mencatat penurunan terbesar antara lain PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan penurunan Rp 2,93% menjadi Rp 2.650 per saham, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sebesar 2,84% menjadi Rp 3.080, dan PT Indo Tambangraya Tbk (ITMG) sebesar 2,71% menjaid Rp 20.625 per saham.
• Hilangkan Dualisme Penghambat Investasi, BP Batam Resmi Dibubarkan Presiden Jokowi
Saham LQ45 yang naik antara lain PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) dengan penambahan 4% menjaid Rp 780 per saham.
Duo emiten dari Indofood juga mengalami kenaikan di mana PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) alami pertumbuhan sebesar 2,8% menjadi Rp 10.100, dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik 2,54% menjadi Rp 7.075 per saham.
Investor asing melakukan net sell Rp 26,01 miliar di pasar reguler, dan Rp 84 miliar di pasar keseluruhan.
Artikel ini sudah ditayangkan di Kontan.co.id dengan judul IHSG menutup pekan ini dengan penurunan 0,13%
Isi SE Kapolri soal UU ITE, Penyidik Dilarang Menahan Tersangka yang Sudah Minta Maaf ke Korban |
![]() |
---|
Jusuf Kalla Ceritakan Momen saat Hadapi SBY pada Pilpres 2009: Saya Tahu Susah Menang |
![]() |
---|
Pendiri PD Beberkan Alasan Demokrat Tak Lagi Berjaya di Pemilu, Ungkit Kiprah SBY dan Kegagalan AHY |
![]() |
---|
Bahas Isu Radikal, Din Syamsuddin Sebut FPI Berbeda dengan HTI: Radikal secara Moral |
![]() |
---|
Resmi Dipangkas Pemerintah 5 Hari, Ini Daftar Cuti Bersama untuk Tahun 2021 |
![]() |
---|