Terkini Daerah
5 Fakta Kecelakaan Maut di Bumiayu, Satu Keluarga Turut Jadi Korban hingga Sopir Akui Pasrah
Kecelakaan yang melibatkan sebuah truk tronton terjadi di Bumiayu Senin (10/12/2018). Berikut 5 fakta kecelakaan maut tersebut.
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Astini Mega Sari
Menurut keterangan Haryono, truk tidak memberikan tanda kepada pengendara lain jika sedang mengalami masalah.
"Tidak menyalakan lampu atau klakson sama sekali yang menandakan truk mengalami rem blong," Haryono menegaskan.

4. Satu Keluarga Turut Jadi Korban
Sebuah keluarga yang sedang berada di areal parkir RS Muhammadiyah Siti Aminah menjadi salah satu korban kecelakaan maut di Bumiayu.
Dari empat anggota keluarga, ayah dan kedua anaknya selamat dari kecelakaan.
Sedangkan sang ibu meninggal dunia sesaat setelah truk menabraknya.
Bayi yang selamat hari kecelakaan maut tersebut baru berusia 7 hari dan bernama Sidqi Hamzan.
Sedangkan sang kakak yang juga selamat yakni Ahlam Zahra (5).
Ayah dari kedua anak tersebut juga selamat dari kecelakaan itu. Ia adalah Nur Adi Saputra (33).
Sedangkan ibu mereka, Siti Khalimah (32) meninggal dunia.
Satu keluarga ini merupakan warga RT 2 RW 6 Dukuh Waringin, Desa Cinanas, Kecamatan Bantarkawung, Brebes.
• Sebut Tak Ada Kandidat yang Sempurna, Mahfud MD: Pilih yang Lebih Baik, yang Lebih Sedikit Jeleknya
Keterangan seorang saksi, menjelaskan jika Siti Khalimah sedang berdiri di dekat mobil di areal parkir di lokasi kejadian.
"Ibunya lagi berdiri di dekat mobil saat truk menabrak mobil dan motor di parkiran rumah sakit," kata seorang saksi mata, Doni Prasetyo (29).
Khalimah mengalami luka di bagian kepala.
"Ibu mereka mengalami luka di kepala. Saat dibangunin, dia diam saja dan akhirnya meninggal," imbuhnya Senin (10/12/2018).