Ma'ruf Amin Tanggapi Santai Rencana Pemindahan Markas Perjuangan Sandiaga ke Jawa Tengah
Ma'ruf Amin yakin rencana BPN Prabowo-Sandi pindahkan markas perjuangan Sandi ke Jawa Tengah tidak akan mengubah elektabilitas Jokowi di sana.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Claudia Noventa
Hal ini merupakan proses berkesinambungan yang telah dilakukan PDI-P dan Jokowi.
Hasto juga menyebutkan jika PDI-P secara konsisten melakukan perbaikan dan konsolidasi organisasi.
PDI-P melakukan kaderisasi dan merekrut tokoh pemuda mahasiswa.
Selain itu, juga memecat mereka yang melakukan korupsi.
Saat bersamaan, kata Hasto, Jokowi menunjukkan kepemimpinan yang baik.
Ia mengklaim, kombinasi semua proses ini akan membuat warga Jawa Tengah memberikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf.
Menurut dia, apa yang dilakukan kubu Prabowo-Sandiaga hanya taktik jangka pendek dan pengalihan isu atas tidak solidnya koalisi Prabowo-Sandiaga.
Dia juga yakin rencana pemindahan markas pemenangan Prabowo-Sandiaga ke Jawa Tengah akan kontraproduktif.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Direktur BPN Prabowo-Sandi Sudirman Said menuturkan, timsesnya berencana memindahkan markas perjuangan Sandiaga ke Jawa Tengah.
• Kaesang Pangarep Lontarkan Protes pada Jokowi, Juru Bicara Jusuf Kalla Beri Penjelasan
Sudirman Said menyebutkan jika rencana tersebut akan direalisasikan karena elektabilitas Prabowo-Sandi yang dinilai masih rendah di sana.
"Kami memikirkan pindah markas ke Jateng karena kesadaran masih rendahnya elektabilitas Prabowo-Sandi Uno," ujar Sudirman melalui pesan singkat, Senin (10/12/2018).
Tak hanya itu, Sudirman juga menilai jika suasana kebatitan masyarakat Jawa tengah juga menginginkan adanya perubahan.
Sudirman menjelaskan, Sandiaga akan lebih banyak berkampanye dan mendengarkan keluhan masyarakat Jawa Tengah.
Dan tema utama kampanye Sandiaga adalah ekonomi rakyat, penyediaan lapangan kerja, serta stabilisasi harga-harga.
"Karena itu Pak Sandi akan lebih banyak menyapa warga Jateng," kata Sudirman.
"Dengan begitu, Mas Sandi akan mengatur strategi pemenangan pasangan calon nomor 02 dari Jawa Tengah dalam bulan-bulan penting menuju hari H Pilpres 2019,"imbuhnya. (*)