5 Cara Sederhana Memiliki Rambut Panjang dan Tebal Menurut Ahli

Dengan jarang keramas dan menggunakan bahan kimia keras untuk rambut, maka akan berdampak negatif terhadap kulit kepala dan pertumbuhan rambut.

“Kulit memiliki fungsi imunitas dan merupakan lini pertahanan pertama kami melawan racun dan agresor lingkungan.

Ketika kulit kepala tidak stabil, maka kulit kepala ini tidak dapat memproduksi banyak rambut,” sambungnya.

Blaisure menyebutkan kandungan bahan kimia rambut yang keras untuk kulit kepala, yaitu baking soda yang dapat mengganggu keseimbangan pH kulit kepala.

Hindari juga menggunakan produk penebal rambut dengan residu yang berat, karena justeru akan membuat rambut terlihat kusam.

Linda de Zeeuw, master stylist di Rob Peetoom pun menyarankan untuk memijat kulit kepala yang efektif untuk menjaga sirkulasi darah tetap lancar.

Jangan mencuci rambut lebih dari tiga kali seminggu untuk menjaga kulit kepala tetap sehat.

Zeeuw juga memperingatkan sebaiknya menghindari penggunaan sampo kering yang berlebihan karena dapat membangun lapisan debu pada kulit kepala dan menyumbat folikel rambut, serta mencegah rambut sehat untuk tumbuh di masa mendatang.

• Tips Menghilangkan Mata Panda Menggunakan Masker Daun Mint

Makan multivitamin

Balding percaya, mengonsumsi multivitamin beriringan dengan suplemen rambut dapat membuat perbedaan besar.

Blaisure juga menambahkan bahwa jika rambut membutuhkan vitamin tertentu, mineral, dan asam lemak untuk fungsi dan pertumbuhan folikel rambut yang sehat.

"Ini perlu ditambahkan untuk banyak orang bersama dengan diet yang sehat," katanya.

Di samping itu, penting bagi Anda membatasi alat pengering rambut dan alat catok karena kedua alat ini sesungguhnya berkontribusi terhadap kerusakan rambut.

Jika memang Anda sulit untuk menjauh dari alat tersebut, sebaiknya terlebih dulu menggunakan semprotan pelindung panas yang mulai beredar di pasaran.

Rutin menyisir rambut