Pilpres 2019
Fahri Hamzah Anggap Debat Capres Tak Berguna, Fadli Zon hingga Yunarto Wijaya Beri Tanggapan
Fadli Zon, Dahnil Anzar, dan Yunarto Wijaya saling bersahutan di Twitter soal Fahri Hamzah yang anggap debat capres tak berguna.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan bahwa debat bagi para kandidat calon presiden (capres) tak berguna.
Hal ini diungkapkan Fahri Hamzah melalui Twitter miliknya, @Fahrihamzah, Sabtu (8/12/2018).
Fahri menganggap debat antar capres tak perlu diselenggarakan karena dianggap sangat singkat dan para pendukung telah terbentuk untuk mendukung capres mereka.
"Sering, diujungnya nanti sebagai cara memahami isi otak calon pemimpin, maka demokrasi menyelenggarakan debat.
Tapi sangat singkat. Debat pendek itu berhasil membuat segelintir cerdik pandai memahami siapa kandidat yang mampu.
Tapi histeria telah terbentuk. Debat tak berguna," kicau Fahri Hamzah.
• Ferdinand Hutahaean dan Kapitra Ampera Debat Sengit, Najwa Shihab Beberapa Kali Tak Digubris
Tweet dari Fahri Hamzah ini pun mendapatkan komentar dari sesama Wakil Ketua DPR, Fadli Zon.
Sambil menjawab tweet dari Fahri, Fadli mengatakan sebaiknya IQ setiap capres dicantumkan.
"Meskipun tidak jadi patokan, ada baiknya IQ diumumkan. Jangan sampai 200 sekolam. @rockygerung," kata Fadli Zon.
Tweet ini juga mendapatkan komentar dari Mantan Ketua Umum Pemuda PP Muhamadiyah, Dahnil Simanjuntak.
"Sepertinya perlu juga diumumkan, supaya kualitas nalar nasional meningkat," kata Dahnil.

Tweet Fadli Zon dan Dahnil Anzar (Capture Twitter)
Menjawab tweet dari Fadli Zon dan Fahri Hamzah, Direktur Charta Politika, Yunarto Wijaya pun turut berkomentar soal pengumuman IQ.
Ia memberikan tantangan untuk membuka test IQ saat sekolah, namun, jika ternyata IQ mereka lebih rendah, maka harus mundur dari DPR.
• Jokowi Sebut OTT Bukan Keberhasilan Antikorupsi, Fahri Hamzah: 10 Tahun Lalu Saya Sudah Bicara
"Yuk kita buka tes IQ kita zaman sekolah, siapa yang lebih tinggi... sekalian @Dahnilanzar & @Fahrihamzah punya...
kalo anda lebih rendah boleh juga mundur dari dpr," jawab Yunarto Wijaya melalui Twitter @yunartowijaya.