Pembunuhan Satu Keluarga
Terduga Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Ditangkap, Polisi Minta Semua Pihak Bersabar
Polisi akhirnya berhasil menangkap satu orang terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Kamis (15/11/2018).
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Claudia Noventa
Tak hanya itu, ia juga sempat mencoba untuk menelepon korban.
Namun karena tidak mendapat jawaban, Feby memutuskan kembali masuk ke dalam rumahnya.
"Saya sempat lihat gerbangnya kebuka, saya panggil tidak nyahut, padahal TV nyala, kira saya tidur kali. Ya sudah saya pulang ke kontrakan," ucap Febby.
Kecurigaannya semakin menjadi saat mengetahui korban belum berangkat kerja di pagi harinya.
Merasa penasaran, ia pun memberanikan diri untuk membuka jendela rumah korban.
"Biasanya korban ini (suaminya) kan kerja suka berangkat sekitar pukul 06.30 WIB. Tapi belum bangun juga, saya lihat lewat jendela ternyata penghuni rumah tergeletak penuh darah," tambahnya.
Kaget dengan kondisi keluarga korban yang sudah bersimbah darah, Feby segera meminta tolong dan melapor ke warga di sekitar rumahnya dan juga Ketua RT.
"Saya kasih tahu warga lain dan Pak RT. Terus langsung nelpon polsek Pondok Gede," ujarnya.
• Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi - Berikut Fakta-Fakta Penuturan Tetangga Sebelum Kejadian
2. Kondisi Korban Pembunuhan
Mengutip Tribun Jakarta, Kapolres Metro Bekasi Kombes Indarto mengatakan terdapat luka yang berbeda-beda yang dialami oleh keempat korban.
Diperum Nainggolan (38) kepala keluarga mengalami luka pada bagian leher, Maya Boru Ambarita (37) istri mengalami luka yang sama pada bagian leher.
Kemudian kedua anak yakni Sarah Boru Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7) tidak mengalami luka terbuka namun tewas diduga akibat disekap hingga kehabisan oksigen.
"Sedangkan untuk anak luka kehabisan oksigen karena tidak ditemukan luka terbuka. Nanti hasil tepatnya semua jenazah kita kirimkan ke Kramat Jati untuk diotopsi," jelas dia.
Adapun keempat korban yakni suami dan isteri ditemukan di ruang televisi sedangkan kedua anaknya ditemukan di ruang tidur.
"Korban saat ditemukan sudah berlumuran darah di ruang tv, sedangkan kedua anaknya ditemukan di kamar tidur," jelas Indarto.

• Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi - Pakar Psikologi Forensik Duga Pelaku Punya Perbedaan Modus