Kabar Tokoh
Cucu Bung Hatta Ungkap Alasan Mengapa Kakeknya Tak Bisa Disamakan dengan Sandiaga Uno
Gustika menilai politisi tersebut tak benar-benar mencontoh nilai-nilai kakeknya namun hanya menggunakan nama Bung Hatta untuk kepentingan politik.
Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Berbeda dengan Bung Hatta yang selalu memperbaharui ilmu pengetahuan dengan membaca.
"Also, my grandfather is the type of person who "updates" his knowledge daily. from philosophy to subscribing to FP and The Economist (majalahnya pada masih ada di perpustakaan di rumah), so none of the things that come out of his mouth is asbun- unlike Sandi,
(Dan juga, kakek saya adalah tipe orang yang "memperbarui" pengetahuannya setiap hari. Ia memperoleh berbagai filosofi dari mengikuti FP dan The Economist (majalahnya pada masih ada di perpustakaan di rumah), jadi tidak ada hal-hal yang keluar dari mulutnya itu asbun- tidak seperti Sandi)," kicau Gustika.
Sebelumnya, Gustika sempat menuliskan cuitan mengenai hal serupa.
Dirinya mengaku muak setiap mendengar kakeknya disamakan dengan Sandiaga.
"Untuk orang yg kesabarannya minus kyk gue gini denger kakek gue disamain sama sandiaga uno rasanya mau muntah. every. single. time. waktu pilpres.
why. cant. you find. your own f***g voice.
hatta is hatta, you is you. i am a hatta, but i ain't bung hatta" cuit Gustika. (TribunWow.com/Ekarista R.P)