Dana Kelurahan
Jokowi Sebut Tak Ada Motif Politik pada Dana Kelurahan, Sandiaga: Masyarakat Bisa Menilai Sendiri
Dana kelurahan yang akan digelontorkan pemerintah menuai sejumlah polemik termasuk Sandiaga Uno yang angkat bicara.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Tapi kedewasaan politik masyarakat, khususnya yang menengah pasti tidak mengubah keyakinan politik mereka karena mereka menjatuhkan pilihan berdasarkan fikiran dan hati," ujarnya.
• Minta Capres Adu Narasi, Fahri Hamzah: Prabowo dan Jokowi Harus Memberi Arah ke Mana 2019-2024
Lihat videonya:
Diberitakan sebelumnya, mulai tahun 2019, pemerintah tidak hanya menggelontorkan dana desa.
Pemerintah juga akan mengeluarkan program dana kelurahan se-Indonesia.
"Mulai tahun depan, perlu saya sampaikan, terutama untuk di kota, ada yang namanya anggaran kelurahan," ujar Presiden Joko Widodo di sela kunjungan kerja di Bali, Jumat (19/10/2018), seperti dikutip dari siaran pers Istana.
Program baru itu, dikeluarkan pemerintah karena banyaknya keluhan dari masyarakat terkait anggaran di tingkat kelurahan.
"Banyak keluhan, Pak ada dana desa, kok enggak ada dana untuk kota. Ya sudah, tahun depan dapat," lanjut Jokowi yang dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (22/10/2018).
Program dana desa sendiri akan disempurnakan pemerintah.
• 4 Tahun Jokowi-JK, Pengamat Politik Menilai Sejumlah Program Nawacita Belum Terlaksana dengan Baik
Tahun depan, pemerintah akan menerbitkan kebijakan terkait operasional dana desa yang mengatur penggunaan dan fungsi dana desa agar semakin tepat sasaran.
"Sebentar lagi akan kita revisi peraturan pemerintahnya, baru kita hitung-hitung, enggak tahu dapat 5 atau 4 persen. Nanti akan kita putuskan," ujar Jokowi. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)