Pertemuan IMF-World Bank di Bali: Topik yang akan Dibahas hingga Kritik Penyelenggaraannya
Pengamat Perpajakan Yustinus Prastowo tanggapi soal IMF-World Bank Annual Meeting 2018 yang akan dilaksanakan di Bali pada 8-14 Oktober 2018.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Astini Mega Sari
Sementara itu, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berharap penanganan bencana gempa akan dibahas di IMF dan World Bank yang akan digelar di Bali.
Dikutip TribunWow.com dari setkab.go.id pada Rabu (3/10/2018), hal tersebut disampaikan Sri Mulyani usai rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.
Pertemuan tahunan Annual Meeting IMF-World Bank akan dihadiri sekitar 23 ribu tamu dari berbagai negara.
"Terkait dengan adanya bencana gempa bumi yang terjadi di Lombok, Sumbawa, Palu, dan Donggala, saya harap penanganan bencana juga akan dibahas di Anual Meeting," ujar Sri Mulyani usai ratas, Selasa (2/10/2018).
Dirinya juga mengungkapkan pembahasan mengenai penanganan bencana berguna tidak hanya untuk Indonesia, tapi juga untuk negara-negara lain yang juga memiliki situasi seperti Indonesia.
Menurut Sri Mulyani, pemerintah akan melakukan persiapan untuk meningkatkan tidak hanya pembahasan mengenai topik-topik yang penting bagi Indonesia tapi juga bagi dunia.
Hal itu dikarenakan suasana saat terjadinya Annual Meeting bersamaan dengan dinamika ekonomi global yang sekarang ini meningkatkan resiko keuangan bagi banyak negara di dunia.
Oleh karena itu, Menkeu juga akan membahas perkembangan ekonomi dunia.
(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani)