Breaking News:

Pertemuan IMF-World Bank di Bali: Topik yang akan Dibahas hingga Kritik Penyelenggaraannya

Pengamat Perpajakan Yustinus Prastowo tanggapi soal IMF-World Bank Annual Meeting 2018 yang akan dilaksanakan di Bali pada 8-14 Oktober 2018.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Astini Mega Sari
KOMPAS.COM/Robinson Gamar
Panitia Nasional Annual Meeting (AM) International Monetary Fund (IMF)- World Bank Group tahun 2018 menyampaikan keterangan pers di Nusa Dua, Bali, Jumat (25/8/2018). 

Sementara itu, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berharap penanganan bencana gempa akan dibahas di IMF dan World Bank yang akan digelar di Bali.

Dikutip TribunWow.com dari setkab.go.id pada Rabu (3/10/2018), hal tersebut disampaikan Sri Mulyani usai rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.

Pertemuan tahunan Annual Meeting IMF-World Bank akan dihadiri sekitar 23 ribu tamu dari berbagai negara.

"Terkait dengan adanya bencana gempa bumi yang terjadi di Lombok, Sumbawa, Palu, dan Donggala, saya harap penanganan bencana juga akan dibahas di Anual Meeting," ujar Sri Mulyani usai ratas, Selasa (2/10/2018).

Dirinya juga mengungkapkan pembahasan mengenai penanganan bencana berguna tidak hanya untuk Indonesia, tapi juga untuk negara-negara lain yang juga memiliki situasi seperti Indonesia.

Menurut Sri Mulyani, pemerintah akan melakukan persiapan untuk meningkatkan tidak hanya pembahasan mengenai topik-topik yang penting bagi Indonesia tapi juga bagi dunia.

Hal itu dikarenakan suasana saat terjadinya Annual Meeting bersamaan dengan dinamika ekonomi global yang sekarang ini meningkatkan resiko keuangan bagi banyak negara di dunia.

Oleh karena itu, Menkeu juga akan membahas perkembangan ekonomi dunia.

(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani)

Tags:
IMF-World Bank Annual MeetingInternational Monetary Fund (IMF)World Bank
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved