Bangun Jembatan, PUPR Ingin Tingkatkan Aksesibilitas Jalur Lintas Selatan Kalimantan
Dengan Jembatan Pulau Balang, jarak akan menjadi lebih pendek yakni sekitar 30 kilometer dan dapat dilintasi hanya dalam waktu satu jam.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Astini Mega Sari
Tribun Kaltim/Istimewa
Jembatan Pulau Balang bentang pendek dari sisi Kabupaten PPU telah rampung. Ditargetkan 2019 mendatang jembatan ini sudah bisa digunakan
“Secara teknis, tahapan paling kritis itu sudah berhasil kita kerjakan dan lalui dengan baik . Tahapan tersebut dilakukan selama hampir satu tahun. Sulit, karena dasar lautnya ternyata batu, tapi kita sudah lakukan,” ujar Refly.
Tantangan lain adalah cuaca di mana curah hujan di lokasi pembangunan cukup tinggi dan arus air laut yang juga tinggi.
Selain itu, sebagian besar material harus didatangkan dari luar Kalimantan, seperti semen dari Tonasa, Makassar, pasir agregat dari Palu, dan fly ash campuran beton dari Paiton, dan alat berat dari Jakarta. (TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI