Pilpres 2019
Guru Besar IPB Khairil Anwar Notodiputro: Tagar '2019PrabowoPresiden' Jelas Lebih Positif
Guru Besar yang juga merupakan pakar statistik dari IPB, Khairil Anwar Notodiputro turut menanggapi tagar #2019GantiPresiden yang menuai polemik.
Penulis: Laila N
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Guru Besar yang juga merupakan pakar statistik dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Khairil Anwar Notodiputro turut menanggapi tagar #2019GantiPresiden yang kini menuai kontroversi di masyarakat.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui laman Twitter @kh_notodiputro yang diunggah pada Kamis (30/8/2018).
Awalnyam netter dengan akun @ferrykoto membuat survei mengenai tagar #2019GantiPresiden dan tagar #2019PrabowoPresiden.
• Demokrat Bantah Deddy Mizwar Jadi Jubir Kampanye Jokowi, Cipta Panca: Hasto Ini Memang Tukang Dagang
"Coba kita survei ya.
@Gerindra telah menginisiasi tagar #2019prabowoPresiden untuk gantikan tagar #2019GantiPresiden agar suasana adem jelas Pilpres 2019.
Setujukah kalian dgn gagasan Gerindra tersebut?
Jika setuju sila RT
Yg tak setuju sila LIKE
Pendapat lain sila KOMEN," tulisnya.
Hingga berita ini diturunkan, postingan tersebut telah medapat 268 like (tak setuju tagar diganti), dan 888 Retweet (setuju tagar diganti).
Menanggapi hal tersebut, Khairil Anwar pun menyebut jika tagar #2019PrabowoPresiden jauh lebih positif daripada tagar #2019GantiPresiden.
Menurutnya, tagar yang pertama mencerminkan sebuah dukungan untuk seorang capres yang baru.
Sedangkan tagar kedua seperti kebencian pada Joko Widodo (Jokowi).
@kh_notodiputro: Tagar #2019PrabowoPresiden jelas lebih positif dan lebih sportif ketimbang #2019GantiPresiden.
Tagar pertama itu substansinya adalah DUKUNGAN thd capres baru, sdgkan tagar kedua substansinya adalah KEBENCIAN thd petahana.
• Irwan Mussry Berikan Hadiah Jam Tangan Senilai 81 Juta Rupiah untuk Atlet Bulutangkis Indonesia

Penolakan Gerakan 2019GantiPresiden di Sejumlah Daerah
Diberitakan sebelumnya, gerakan '2019 Ganti Presiden' mendapat penolakan.