Asian Games 2018
Melihat Pukulan 'Backhand Smash Balerina' Marcus F Gideon yang Gemulai tapi Menyakitkan
Permainan apik yang diberikan Kevin dan Marcus pada final Asian Games 2018 cabor Bulutangkis putra.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
Backhand smash dari Taufik memang dikenal mematikan.
Bahkan, Taufik Hidayat telah mencatatkan diri sebagai pemilik backhand smash dengan kecepatan 260km/ jam.
"Itu, enggak tahu ya. Bagi saya itu seperti berkah spesial Tuhan kepada saya," ujar Taufik, Jumat (23/2/2018).
Suami dari Army Dianti Gumelar tersebut mengaku jika rahasia backhand-nya bisa dilatih sejak kecil.
"Saya juga enggak bisa mengajari mereka juga karena kalau mau belajar harus dari anak-anak. Kalau sudah seperti itu (dewasa) mereka sedikit lebih susah," kata Taufik melanjutkan.
• Alami Cedera di Final Bulutangkis Asian Games, Ginting Banjir Pujian dan Jadi Trending Topic Twitter
Menurut Taufik, pebulu tangkis dewasa sudah memiliki karakter sendiri sehingga akan sulit untuk belajar backhand ala dirinya.
"Mungkin cara pegang raketnya juga mereka udah punya karakter sendiri. Jadi itu tidak mudah," tutur Taufik.
Meski awalnya tak begitu mengerti dengan julukan yang dialamatkan kepadanya, Taufik mengaku berterima kasih atas apresiasi kepadanya.
"Saya enggak tahu ya, itu orang saja yang bilang backhand smash. Tapi saya berterima kasih ke mereka dan saya memang punya sesuatu, punya pukulan yang enggak semua orang punya," kata Taufik menegaskan.
Taufik memutuskan gantung raket pada 16 Juni 2013 lalu dalam sebuah konferensi pers sebelum final Indonesia Open 2013 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)