Breaking News:

Hoax Berbau Politis Tersebar di Lombok, Sutopo: Singkirkan Perbedaan untuk Membantu Korban Bencana

Singkirkan perbedaan ideologi, politik, agama, dan lainnya untuk membantu korban bencana.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Wulan Kurnia Putri
BNPB
Gempa 7 SR guncang Lombok, Minggu (5/8/2018). 

Ia kemudian mengatakan jika terpalnya ditahan oleh oknum BP**.

Lebih lanjut, akun tersebut mengatakan jika barang bantuan akan diklaim sebagai bantuan dari "fresiden".

Atas tersebarnya informasi tersebut, Sutopo terang-terangan mengatakan jika informasi tersebut adalah hoax dan fitnah.

Sutopo mengatakan jika tidak ada bantuan dari masyarakat yang dikirim melalui PT Pos Indonesia dan tidak ada bantuan yang diklaim sebagai bantuan BPBD.

Tak ada pula bantuan yang digunakan untuk kepentingan pribadi, juga tak ada bantuan yang diklaim sebagai bantuan dari presiden.

"Ini adalah hoax dan fitnah.

Tidak ada bantuan dari masyarakat yang dikirimkan melalui PT Pos Indonesia untuk korban gempa Lombok tidak ada yang diklaim sebagai bantuan BPBD.

Apalagi mau dijual untuk kepentingan sendiri.

Atau digunakan sebagai bantuan Presiden.

Bohong semua itu," kicau Sutopo.

2. Makanan ternak dari relawan Jokowi

Juga tersebar informasi palsu terkait pengungsi gempa Lombok diberi konsumsi logistik berupa makanan ternak.

Informasi tersebut berasal dari video dubbing yang direkayasa.

Sutopo menegaskan, pihak TNI telah mengecek ke lokasi pengambilan video dan telah memastikan jika video tersebut adalah palsu.

"Video ini HOAX yang diunggah di
https://www.facebook.com/100016626527330/videos/315241202373428/ … Tidak benar pengungsi gempa Lombok makan makanan ternak karena Pemerintah tidak memberi bantuan. Apalagi diberikan relawan Pak Jokowi. Babinsa TNI telah mengecek ke lokasi. Video ini dubbing dan direkayasa. #LombokBangkit," kicau Sutopo.

Cara Nonton Live Streaming Liga Inggris, West Ham United Vs Bournemouth via MAXstream beIN Sports

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
LombokPulau LombokTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved