Breaking News:

Pilpres 2019

PKS Harap Tidak Ada Lagi Debat soal Isu SARA, Yenny Wahid Protes

Yenny Wahid turut berkomentar terkait debat-debat yang sering menyinggung soal isu suku ras agama dan antargolongan (sara).

tribunnews.com
Tribunnews/JEPRIMA - Politikus Yenni Wahid saat ditemui pada konferensi pers Puteri Muslimah Indonesia 2015 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (11/5/2015). Yenni menjadi juri bersama Opick, Arzety Bilbina, Chand Parwes dan Nurulita pada ajang pemilihan tersebut. 

Oleh sebab itu, NU tidak bertanggung jawab secara moral atas pemerintahan ini kalau bukan kader NU yang diambil.

"Kiai Ma'ruf menyatakan 'kalau begitu kita tidak bertanggung jawab secara moral atas pemerintahan ini kalau bukan kader NU yang diambil'. Ini kata Muhaimin. 'Robikin, bilang begitu ke pers nanti'. Datanglah Robikin, trus didikte kalimatnya sama Kiai Ma'ruf. Didikte memang," jelas Mahfud MD yang menirukan ucapan Muhaimin.

Sebagai cicit pendiri NU, Yenny Wahid pun buka suara.

Anies Baswedan Sebut Sudah Ada Kesepakatan antara Gerindra dan PKS Mengenai Kursi Wagub DKI

"Saya to the point, Anda dukung Jokowi gak sih?" tanya Najwa Shihab mendadak.

Mendengar pertanyaan Najwa, Yenny Wahid pun tertawa sejenak.

Setelah itu dengan bijaknya, Yenny Wahid pun memberikan alasan tersendiri.

"Kalau orang NU itu ada mekanisme dalam memberikan keputusan, ada namanya dlil aqli dan dalil naqli. Kalau secara rasional, kita berpikir, kita lihat semua calon yang ada kalau kami tidak melihat orang perorang, tapi nilai yang diusung serta gagasan dan rekam jejak beliau untuk menata indonesia ke depan.

Jadi kita mencoba melepaskan diri dari emosi, kita melihat secara jernih melihat rekam-rekam jejak.

Kedua, tentu harus meminta petunjuk dari yang Di Atas. (Tuhan) jadi itu akan menjadi keputusan akan berlabuh ke mana suara dari barisan kader Gus Dur," tutur Yenny Wahid.

Cak Imin: Saya dan Pak Mahfud Tidak Pernah Bermasalah

Najwa Shihab pun bertanya soal pandangan Yenny Wahid terhadap sosok Maruf Amin yang dari kemarin jadi bahan perbincangan.

"Kiyai NU, ulama besar, ahli fiqih, punya kemampuan orator yang baik, beliau juga mengabdi lama di NU, jadi kami hormat.

"Rekam jejak apakah semuanaya anda sependapat dengan fatwa-fatwa tersebut minimal ketika Ma'ruf Amin?" tanya Najwa Shihab lagi.

Yenny Wahid pun mengaku memnag ada beberapa fatwa yang bertentangan dengan yang selama ini diperjuangkan.

Salah Sebut Nama Belakang Megawati saat Pidato, Ketua DPR: Maaf, Ibunda

"Memang ada beberapa fatwa yang bertentangan dengan nilai-nilai yang selama ini kami perjuangkan.

Namun kami menyadari ketika Maruf Amin bukan berada dalam ruang kosong beliau menjadi pemimpin sebuah organisasi bernama MUI, dimana ada banyak sekali kepentingan organisasi-organisasi islam lainnya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Yenny WahidPartai Keadilan Sejahtera (PKS)Mata NajwaYouTube
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved