Fadli Zon Sebut Wagub DKI untuk PKS, Politisi Demokrat: Harusnya Duduk Bersama, Bukan Setengah Kamar
Ketua Departemen Urusan KPK DPP Partai Demokrat, Jemmy Setiawan mengomentari pernyataan wakil ketua umum Gerindra, Fadli Zon.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Wulan Kurnia Putri
Setelah Sandiaga mundur, Fadli membenarkan adanya perundingan antar Gerindra dan PKS terkait siapa yang akan menduduki jabatan gubernur DKI Jakarta.
• Jadi Kader PDIP, Krisdayanti Beberkan Pesan yang Didapatkannya dari Megawati Soekarnoputri
Artinya, PKS akan mendukung pencalonan Sandiaga Uno sebagai cawapres, jika kursi wagub DKI Jakarta diberikan kepada kader PKS.
"Ya, setahu saya itu bagian dari negosiasi dan saya kira biasa-biasa saja itu," kata Fadli.
Meski demikian, kata Fadli, baik Gerindra maupun PKS belum menentukan nama yang akan diusulkan sebagai wakil gubernur.
Berdasarkan Pasal 176 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah, pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta diselenggarakan melalui rapat paripurna DPRD dan hasil pemilihannya ditetapkan dengan keputusan DPRD DKI Jakarta, berdasarkan usulan dari partai politik atau gabungan partai politik pengusung.
"Tentu saja nanti kan berundinglah berdua lagi (Gerindra dan PKS) mengenai siapa orangnya dan bagaimana (mekanismenya)," tutur Fadli. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)