Breaking News:

Indonesia Urutan ke-2 sebagai Negara Rajin Donasi Versi CAF World Index 2017

Indonesia berada diurutan ke-2 sebagai negara yang rajin dan aktif dalam kegiatan donasi versi Charities Aid Foundation, CAF World Index 2017.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TribunWow.com
HMI Komisariat Fakultas Hukum UNS galang dana untuk Pacitan. 

TRIBUNWOW.COM - Indonesia berada diurutan ke-2 sebagai negara yang rajin dan aktif dalam kegiatan donasi versi Charities Aid Foundation, CAF World Index 2017.

Atas dasar tersebut, Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Nyoman Shuida mengapresiasi kepekaan masyarakat Indonesia.

Laporan Charities Aid Foundation, CAF World Index 2017, yang menunjukkan Indonesia ada di urutan ke-2 sebagai negara yang rajin dan aktif dalam kegiatan donasi, dilansir dari situs resmi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), kemenkopmk.go.id, Senin, (13/8/2018).

Pemuda Katolik Komda Lampung: Empat Prinsip Harus Dipegang agar Organisasi Bermartabat

Secara total skor, Indonesia berada di peringkat ke-2 mengungguli negara-negara maju seperti Selandia baru (4), Amerika Serikat (5), Australia (6), Kanada (7), dan negara Asia lain seperti Singapura (30) Jepang (111), dan China (138).

Negara teratas versi Charities Aid Foundation, sebagai negara yang rajin dan aktif dalam kegiatan donasi
Negara teratas versi Charities Aid Foundation, sebagai negara yang rajin dan aktif dalam kegiatan donasi (Charities Aid Foundation World Index 2017)

Hal ini karena maraknya penggalangan dana oleh masyarakat, komunitas, maupun organisasi yang menggunakan kotak kardus bertuliskan “Untuk Korban Bencana” di jalan-jalan raya.

Untuk hal tersebut, Kemenko PMK perlu mewanti-wati agar kegiatan tersebut perlu diperhatikan akuntabilitas dan transparansinya.

Prabowo-Sandi Fokus pada Pembangunan Ekonomi, Timses Jokowi-Maruf Siap Berduel

“Tindakan mereka sangat positif, peka, solid dan cepat tanggap membantu korban bencana. Tapi perlu ditekankan lagi bahwa mereka harus selalu menjaga integritas agar dana benar-benar tersalur kepada mereka yang membutuhkan,” kata Nyoman Shuida, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (13/8)

Sebagai Deputi bidang Koordinasi Kebudayaan di Kemenko PMK, Nyoman pula berterima kasih kepada masyarakat yang aktif terlibat membantu meringankan beban korban bencana di Lombok, baik lewat penggalangan dana langsung di jalanan, mengirim bantuan melalui Lembaga filantropis ataupun terjun langsung sebagai relawan.

Kuatnya kegiatan nyata membantu orang lain dengan tenaga, uang, pikiran atau curahan waktu itu, menurut Nyoman, menunjukkan bahwa nilai gotong royong masih kuat di bangsa Indonesia.

Lebih jauh, Nyoman mengatakan agar kegiatan penggalangan dana di lapangan dilakukan dengan elegan, disertai tata kelola yang kredibel, transparan dan akuntabel.

Balas Cuitan Andi Arief soal Isu Mahar, Dahnil Anzar: Harusnya Dimasukkan ke Ranah Hukum

“Sebaiknya para relawan ini mengorganisir diri dalam lembaga-lembaga resmi yang kredibel,” harapnya.

Untuk menghindari dari oknum yang menyelewengkan dana bantuan, Nyoman menganjurkan untuk menyalurkan kepada lembaga yang legal dan jelas.

“Perlu menyalurkan bantuan melalui ke lembaga-lembaga yang legal dan jelas kepengurusannya, semisal Palang Merah Indonesia (PMI), untuk meminimalisir hal yang tidak diinginkan seperti penyelewengan dana bantuan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” tandas Nyoman.

Ada aturan khusus yang mengaturnya, seperti Undang-Undang nomor 9 tahun 1961 tentang Pengumpulan Uang dan Barang dari Masyarakat dan juga Peraturan Pemerintah RI Nomor 29 tahun 1980 tentang Pelaksanaan Pengumpulan Sumbangan. 

Datang Lebih Awal, 1.200 Atlet Asian Games Tiba di Indonesia

Nyoman juga mengimbau agar media massa terlibat lebih aktif lagi memberikan pelayanan dalam penyampaian informasi dana yang tersalur.

“idealnya media massa menggratiskan konten yang berisi laporan penyaluran dana," ujarnya. (TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)

 

Tags:
Galang Dana SosialKementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan KeLombok
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved