Sindir Jokowi, Fahri Hamzah: Kalau Punya Hak Eksekusi, Semua Aku Selesaikan Sehari
Fahri Hamzah mencontohkan pemberantasan korupsi, yang menurutnya sangat mudah, termasuk penyelesaian kasus Novel Baswedan.
Penulis: Laila N
Editor: Fachri Sakti Nugroho
Sementara itu, kondisi Novel hingga kini semakin membaik
Kondisi penyidik KPK itu menjelaskan dirinya tengah menjalani masa pemulihan mata kirinya.
Diberitakan Kompas.com, Novel Baswedan mengaku masih sering mendapatkan ancaman.
Hal itu terjadi saat ia pertama kali kembali ke Indonesia, setelah hampir setahun mendapat perawatan mata di Singapura.
"Itu pun saya pulang dari Singapura, saya masih diancam, kok," ujar Novel, saat ditemui di kediamannya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (17/6/2018).
Novel mengungkapkan, pada 22 Februari 2018 lalu, orang yang diduga pelaku penyiraman air keras berada tepat di seberang kali yang berada di depan rumahnya.
Menurut Novel, hal ini membuktikan bahwa penanganan kasus penyiraman air keras yang selama ini diselidiki Polri belum maksimal. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
• SBY: Saya Bukan Bawahan Jokowi, Ngabalin Hati-hati kalau Berbicara