Ditanya Soal Aksi Demo di Depan Markobar, Jawaban Gibran Buat Penonton Tertawa
Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka menanggapi aksi demo di depan gerai Markobar di Solo.
Penulis: Wahyu Ardianti
Editor: Astini Mega Sari
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka menanggapi aksi demo di depan gerai Markobar di Solo.
Tanggapan tersebut diungkapkan Gibran lewat program acara Q&A MetroTV yang diunggah di akun YouTube metrotvnews pada Rabu (18/7/2018).
Saat itu, Gibran diminta untuk menanggapi aksi demo yang terjadi di depan usaha miliknya.
Gibran menceritakan bahwa saat kejadian itu berlangsung, ia tengah berada di Manila, Filipina, untuk menghadiri acara pameran kuliner.
• Maju Jadi Caleg, Dirly Ingin Cari Pengalaman dan Tak Bisa Umbar Janji
"Perlu saya klarifikasi, saat kejadian itu saya berada di Manila. Kita ada pameran makanan di sana bersama Markobar. Jadi ketika ada kejadian itu saya nggak tahu. Jadi itu yang jawab (menulis kicauan di akun Twitter Markobar) admin saya. Waktu kembali ke Solo, saya baru tahu ada kejadian itu," ujar Gibran.
"Sebenernya itu bukan demo lho, sebenarnya itu jalan sehat. Jalan sehat yang kebetulan ada di depan Markobar," tambahnya yang langsung disambut tawa beberapa orang di studio.
"Depan situ kan ada lapangan gede, jalannya gede, deket situ ada car free day, dan itu memang tempat orang ngumpul."
Ia menjelaskan bahwa saat itu gerai Markobarnya masih tutup karena aksi tersebut berlangsung di pagi hari.
Gibran juga mengatakan bahwa omset bisnisnya tak mengalami penurunan.
"Omset nggak turun, itu kan promosi gratis untuk kita. Jadi, ya, efeknya positif," ujar Gibran.
• Berterima Kasih pada Prabowo yang Telah Jenguk SBY, AHY: Semoga Bapak Juga Sehat Selalu
Kakak Kaesang Pangarep ini juga mengatakan bahwa aksi demo di depan Markobar itu bukan yang pertama kalinya.
Ia mengungkapkan bahwa tiga tahun yang lalu ada sebuah protes untuk gerainya yang dikait-kaitkan dengan simbol iluminati.
Diketahui, pada tanggal 1 Juli 2018, sekelompok orang menggelar unjuk rasa di depan gerai Markobar.
Aksi tersebut merupakan bagian dari kegiatan jalan sehat umat Islam Solo Raya yang juga menyerukan 2019 Ganti Presiden.
Tidak diketahui maksud massa melakukan aksi di depan gerai tersebut.
