Breaking News:

Disambut dengan Balon Raksasa 'Baby Trump', Donald Trump Geram dan Tak Mau Kembali Lagi ke London

Meski hanya sebentar menginjakkan kaki di London, Donald Trump merasa dirinya tidak diinginkan.

Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Wulan Kurnia Putri
Kolase/ TribunWow.com
Donald Trump - balon 'Baby Trump' 

Trump pun mengkritik tindakan walikota yang berasal dari perwakilan Partai Buruh.

"Kalian memiliki seorang walikota yang telah melakukan pekerjaan dengan buruk di London. Dia telah melakukan pekerjaan yang buruk," kata Trump.

"Lihatlah terorisme yang sedang terjadi. Lihatlah apa yang sedang terjadi di London," lanjutnya.

"Dia mungkin tidak menyukai presiden saat ini, tapi saya mewakili Amerika Serikat," tegas Trump.

Meskipun diprotes sekitar 200.000 orang, Trump masih yakin bahwa dirinya masih populer di kalangan orang-orang Inggris.

"Dan ketika saya mengatakan itu [tidak diterima] saya berbicara tentang pemerintahnya, karena orang-orang Inggris setuju dengan saya," katanya.

"Banyak orang merasa senang. Saya mendapatkan ribuan notifikasi dari orang-orang di Inggris yang mencintai Presiden Amerika Serikat. Mereka menginginkan hal sama yang saya inginkan," ucapnya.

Selama kunjungan pertamanya ke Inggris sejak menjabat sebagai Presiden AS, Trump memang tidak dijadwalkan singgah ke ibu kota kerajaan.

Namun Trump akan bertemu Perdana Menteri Theresa May dan Ratu Elizabeth II sebelum menuju Skotlandia untuk berakhir pekan bersama istrinya, Melania. (TribunWow/Ekarista R.P)

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2/2
Tags:
TribunWow.comDonald TrumpLondonInggris
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved