Kagumi Aksi Ratna Sarumpaet, Dahnil A Simanjuntak: Ia Mengkoreksi Pemerintah, Tak Kenal Takut
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil A Simanjuntak memuji aksi Ratna Sarumpaet yang membela keluarga korban KM. Sinar Bangun.
Penulis: Woro Seto
Editor: Astini Mega Sari
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak memuji aksi Ratna Sarumpaet yang membela keluarga korban KM Sinar Bangun.
Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter @Dahnilanzar yang ia tulis pada Selasa (3/7/2018), Dahnil terang-terangan memuji Ratna Sarumpaet yang membela masyarakat dengan mengkoreksi pemerintah.
Dahnil lantas merasa malu lantaran usianya yang masih muda tapi justru kalah dengan Ratna Sarumpaet.
"Saya kagum dg bu @RatnaSpaet semangatnya membela hak publik dan mengkoreksi pemerintah tak kenal takut. Saya justru malu, sbg anak muda kalah semangat dan militan dibandingkan beliau,'' tulis Dahnil.
• Bahas Lembaga Kepresidenan, Fahri Hamzah Sebutkan Kesalahan Terbesar Jokowi Menurutnya
Diketahui, Ratna Sarumpaet tampak geram lantaran Basarnas menutup pencarian korban yang tewas sebanyak 164 orang.
Lantaran keputusan tersebut, Ratna merasa kecewa dengan pemerintah.
Saat Menteri Koodinator (Menko) Maritim Luhut Binsar Pandjaitan berkunjung ke Posko Tim Pencarian KM Sinar Bangun di Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, Senin (2/7/2018), Ratna tak kuasa memendam amarahnya hingga keduanya terlibat cekcok.
Mulanya, Luhut ingin memberikan tanggapan atas musibah karamnya KM Sinar Bangun.
Akan tetapi Ratna langsung memotong ucapan Luhut sehingga Menko Maritim ini mengeraskan nada suaranya.
"Saya sedang berbicara. Nanti Anda (Ratna Sarumpaet) berbicara," ucap Luhut.
• Ratna Sarumpaet: Tidak Ada Catatan HAM Hanya untuk Manusia yang Bernafas
"Bapak kok marah-marah, gitu!" timpal Ratna.
"Saya tidak marah. Suara saya memang besar," jawab Luhut.
Cekcok keduanya berlanjut hingga Kapolres Simalungun AKBP Marudut Liberty Panjaitan menghampiri Ratna.
Walau sudah dihampiri Kapolres, Ratna tak kunjung berhenti berbicara hingga suasana semakin memanas.
"Saya berbicara mewakili keluarga," tutur Ratna.
• Tokoh NU Nadirsyah Hosen Minta PKS Berpolitik dengan Simpatik dan Santun
