Breaking News:

Survei Elektabilitas Beda 20 Persen dari Quick Count, Suryo Prabowo: Bukan Hasil Karya Akademis

Suryo Prabowo mengomentari survei elektabilitas yang hasilnya berbeda dengan hitung cepat (quick count).

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Wulan Kurnia Putri
Tribunnews
Mantan Kepala Staf Umum TNI, Letjen (Purn) Suryo Prabowo 

TRIBUNWOW.COM - Mantan Kepala Staf Umum TNI, Letjen (Purn) Suryo Prabowo mengomentari survei elektabilitas yang hasilnya berbeda dengan hitung cepat (quick count).

Komentar itu ia tuliskan melalui akun Twitter-nya, @marierteman, Sabtu (30/6/2018).

Suryo Prabowo juga memberikan tautan gambar yang menunjukkan grafik 5 lembaga survei.

Kelima lembaga survei tersebut memiliki perbedaan antara hasil survei dan hasil quick count.

Lima lembaga itu adalah Indobarometer, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Poltracking, dan Instrat.

Purnawirawan TNI ini juga menyandingkan grafik survei dengan berita yang menyatakan bahwa Jokowi mengumpulkan pengamat politik dan lembaga survei di istana.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa survei yang mereka hasilkan lebih tepat disebut produk politis bukan hasil dari karya akademis.

Fadli Zon: Kredibilitas Lembaga Survei Kembali Dipertanyakan

"bila survei elektabilitas,

hasilnya beda 20an %

dari hasil Quick Count

itu karena lembaga surveinya bodoh, atau mereka telah “masuk angin” sehingga survei mereka lebih tepat disebut produk politis, BUKAN hasil dari karya akademis," tulis Suryo Prabowo.

Tweet Suryo Prabowo
Tweet Suryo Prabowo (Capture TWITTER)

Perbandingan yang terdapat dalam grafik pun juga tampak mencolok.

Seperti Indobarometer yang memiliki hasil survei 6,1 persen, sementara pada quick count mendapatkan 28,54 persen.

Sementara Instrat memiliki 8,5 persen pada hasil survei dan 29.18 persen pada hasil quick count.

Belum diketahui hasil survei dan hasil quick count pada pilkada maupun pada gelaran pemilu apa grafik tersebut dibuat.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Suryo PrabowoTribunWow.comTwitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved