Pilpres 2019
Fahri Hamzah Beberkan Alasan Banyak Orang Dorong Amien Rais Maju Jadi Presiden
Menurut Fahri, banyak orang tidak bisa memahami Amien Rais, terutama orang-orang 'kemarin sore' yang dinilainya tak paham dengan perjuangan Indonesia.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Jadi wajarlah kalau @ProfAmienRais yang lahir 26 April 1944 (74 tahun) didorong oleh banyak orang untuk maju lagi sebagai calon presiden.
Toh Mahathir yang lahir 10 Juli 1925 (Jepang 93 tahun) baru Dilantik menjadi PM baru malaysia. Mereka berkawan.
• Reaksi Demokrat saat AHY Disebut Teddy Gusnaidi Bocah yang tak Mampu Merevolusi Mentalnya Sendiri
Saya hanya berpikir bahwa memang 2019 kita harus persembahkan kepemimpinan yang memiliki kapasitas terbaik.
Semoga dengan itu siapapun terpilih akan baik bagi ibu pertiwi.
Sebab jika kita ngotot dengan apa yang ada, padahal bahan bakunya sebagai pemimpin tidak ada maka rakyat seperti terpenjara dan tersandera harus memilih orang yang kapasitas tiada.
Terus terang, setelah Mahathir naik kembali, saya mendorong para senior untuk maju kembali; ibu mega, pak JK, bahkan Pak Habibie, dan yang masih memenuhi syarat sah-nya. Sebab syarat kapasitas dari mereka ada. #CalonBaru
Dan @ProfAmienRais telah mulai. Mari kita lihat selanjutnya apa yang terjadi.
Semoga ini menjadi bagian dari berkah Ramadhan. Sekian.," tulis Fahri Hamzah.
Diberitakan sebelumnya, Amien Rais secara terang-terangan menyatakan akan turun ke gelanggang Pilpres 2019.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Amien usai berbuka puasa di Rumah Dinas Ketua Umum MPR, Zulkifli Hasan di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (9/6/2018).
Amien Rais terinspirasi oleh sosok Mahathir, yang walaupun usianya senja namun berhasil memenangkan Pemilu Malaysia.
"Mbah Amien Rais ini walaupun tua juga nggak apa-apa. Begitu Mahathir jadi, saya jadi remaja lagi. Saya pun juga sedikit agak layak (maju capres 2019). (meski) sudah agak kuno," ujar Amien Rais usai berbuka puasa di Rumah Dinas Zulkifli Hasan.
Amien Rais menyebut Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad menjadi sosok perubahan visi maupun pola pikir bagi masyarakat.
Ini membuat dirinya berkeinginan maju menjadi Calon Presiden 2019.
"Mahatir itu jadi semacam perubahan visi orang di asia tenggara ini. Jadi saya makasih sama mahatir ya," paparnya.