Amien Rais: Saya Tidak Paham Mengapa Ada Orang Beriman Takut Pada Manusia
Tokoh reformasi sekaligus Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais mengunggah kalimat kritikan.
Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren
Saya melihatnya nanar, LIVE dr televisi: ya Allah itu Bapak, memimpin suksesi kepemimpinan nasional dgn berani dan tetap tawadu'
• Datangi Anak Pelaku Bom Surabaya, Najwa Shihab Dapatkan Sebuah Pengakuan
3 hr kemudian, atas ijin Allah, Pak Harto mundur.
Tanpa pertumpahan darah. Tanpa revolusi. Jernih dan smooth.
Seorang Amien Rais bersama ratusan ribu mahasiswa ditabal 'Bapak Reformasi' atau tokoh Reformasi
Sekian belas tahun kemudian, anak perempuannya dtg lagi mengadu padanya, dgn setumpuk kekecewaan.
"Pak tahu nggak, skrg ini nama Bapak ditenggelamkan, disamarkan bahkan dihilangkan dari buku sejarah anak SD-SMA. Tidak ada lg yg mengenal Amien Rais. Bahkan media rame2 meminggirkannya dalam peringatan Reformasi.
Tidak ada lagi cerita reformasi dipimpin oleh Bapak 20 th lalu", kesanku dengan kesal.
Bapak hanya tersenyum. Lagi2, anak gadisnya masih berpikir kerdil.
Bapak jelas kecewa jika perjuangannya hanya dimeteri dgn sebatas nama dalam buku sejarah.
Dimateri dengan pujian tepuk tangan generasi muda.
"Num, yg menobati Bapak Pahlawan Reformasi itu manusia. Bapak jg tidak pernah meminta. Itu hanya bonus. Ingatlah, apapun yg kamu lakukan harus krn Allah. Kalau krn Allah, jadi enteng. Dipuji kepala tak mengembang, dicaci maki hati pun hati tak mengempis. Kamu belajarlah ikhlas. Jgn berhenti di mulut dan cita-cita, tapi dijalani"
Dari seorang @amienraisofficial kami belajar bahwa hal terhebat yg didamba seorang beriman adlh namanya dicatat dlm ingatan Allah SWT bukan sejarah.
Dan sebaik-baik julukan bagi manusia bukanlah pahlawan, melainkan husnul khaatimah saat berpulang" tulisnya. (TribunWow/Dian Naren)