Bom di Surabaya
5 Pernyataan Sikap Bakornas LKBHMI Atas Aksi Terorisme di Indonesia
"Tidak ada pembenaran apapun, dalam berbagai ajaran agama manapun, termasuk Islam terkait tindakan terorisme, sebut Bakornas LKBHMI.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Aksi terorisme yang terjadi di Indonesia beberapa hari ini menuai simpati sekaligus kecaman dari sejumlah pihak.
Satu dia antaranya dari Badan Koordinasi Nasional (Bakornas) Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Mahasiswa Islam (LKBHMI).
Bakornas LKBHMI menilai jika aksi terorisme tersebut tak hanya menyebabkan kerusakan fisik, namun juga kerusakan dari kemanusiaan.
"Tidak ada pembenaran apapun, dalam berbagai ajaran agama manapun, termasuk Islam terkait tindakan terorisme, sebut LKBHMI dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/5/2018).
• Ahmad Faiz Mengaku Kenal Pelaku Bom & Beberkan Rahasia Radikalisme Dita Supriyanto 30 Tahun Silam
Bagi Bakornas LKBHMI, tindakan terorisme bertentangan terhadap nilai-nilai ketuhanan.
Atas aksi terorisme tersebut, Bakornas LKBHMI juga memberikan pernyataan sikapnya, antara lain:
- Bahwa aksi teror tersebut bukanlah tindakan keagamaan (apalagi Islam), aksi teror justeru merupakan tindakan biadab dan tidak manusiawi.
- Mengutuk dan mengecam segala aksi teror yang bertujuan menyebar ketakutan, rasa panik dan kekhawatiran yang berlebihan di dalam masyarakat.
- Turut berduka cita dan berbela sungkawa kepada seluruh korban aksi Teror.
- Mengajak semua elemen masyarakat Indonesia dari berbagai kalangan, baik suku, agama dan golongan manapun untuk melawan Radikalisme dan Terorisme, menjaga Persatuan dan Toleransi antar berbagai golongan dalam rangka menguatkan rasa Kebhinekaan sebagai bangsa Indonesia.
- Lawan Terorisme dan Radikalisme. Stop segala bentuk kekerasan dan pembunuhan terhadap manusia tak berdosa.
• Kisah AKBP Roni Faisal Selamatkan Anak Pelaku Bom Polrestabes Surabaya: Ini Naluri Saya Sebagai Ayah
(*)