Bom di Surabaya
Ledakan Bom Paling Dahsyat terjadi di Gereja Santa Maria, Kepala Pelaku Terpental sampai ke Atap
Ada 3 bom yang meledak di Surabaya yaitu Gereja Santa Maria Tak Bercela Ngagel, Gereja Kristen Indonesia Diponegoro, & Gereja Pantekosta Arjuna.
Editor: Fachri Sakti Nugroho
Mereka diduga adalah anak laki-laki dari Dika Supriyanto yakni Yusuf (18 tahun) dan Lukman (12 tahun).
• 6 Pelaku Ledakan Bom Surabaya Diduga Satu Keluarga, Ini Pembagian Tugas & Peran Masing-masing Pelaku
Jumlah korban
Jumlah korban serangan bom di tiga gereja di Surabaya, kembali bertambah.
Jika sebelumnya, tercatat 10 orang korban tewas dan 41 luka-luka.
Hingga 14.20 WIB, jumlah korban tewas atas peristiwa mengerikan ini bertambah satu menjadi 11 orang tewas dan 41 orang mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di sejumlah rumah sakit di Surabaya.
Satu korban meninggal terbaru, yakni seorang yang berada di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela Jl Ngagel Madya Surabaya.
"Ini tambah satu lagi korban meninggal di Gereja Jalan Ngagel," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, Minggu (13/5/2018) siang.
Menurut Barung, Negara Republik Indonesia sedang berduka dengan adanya serangan bom secara bersamaan ke tiga gereja yang berada di jantung kota Surabaya.
"Kami menyampaikan belasungkawa atas peristiwa dengan korban jiwa terus bertambah," tegasnya.
Untuk korban luka, para korban saat ini dirawat di sejumlah rumah sakit di Surabaya.
Sedangkan korban meninggal, dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim. (*)