Bisnis Prostitusi Berkedok Pijat Tradisional di Kalibata City Terungkap, Segini Tarif untuk 90 Menit
Desas-desus mengenai dugaan adanya praktik 'esek-esek' di apartemen Kalibata City sebenarnya sudah lama terdengar.
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Bisnis prostitusi sepertinya masih tetap jadi lahan basah bagi sebagian besar orang.
Setelah beberapa tahun yang lalu terungkap bisnis prostistusi artis ala Robby Abbas, kali ini praktik prostitusi di apartemen Kalibata City yang jadi sorotan.
Desas-desus mengenai dugaan adanya praktik 'esek-esek' di apartemen Kalibata City sebenarnya sudah lama terdengar.
Subdit Resmob Dit Reskrimun Polda Metro Jaya berhasil mengungkap bisnis prostitusi ini pada Minggu (6/5/2018).
• 3 Barang yang Selalu Dibawa Bung Karno ke Mana pun Pergi, Ada yang Didatangkan dari Blitar

Mami-papi yang berperan dalam bisnis ini adalah H (pria, 31 tahun) dan M (wanita, 35 tahun).
Keduanya menjalankan bisnis di Kalibata City sudah lebih dari setahun.
Mereka menyediakan pekerja seks komersial (PSK) dengan modus pijat tradisional.
• Kakek 72 Tahun Ditangkap Polisi dalam Kondisi Menyedihkan, Dosanya di Masa Lalu Sulit Diampuni
Skema bisnis yang mereka lakukan dengan cara mencari kosumen, menyiapkan kamar, bahkan sampai menyediakan kondom serta alat-alat pendukung lainnya.
Mucikari ini menawarkan transaksi melalui aplikasi chat online "WeChat".
We Chat dipilih karena banyak calon konsumen yang mereka temui di sana.
Santer terdengar kabar bahwa pengguna We Chat memang didominasi pria-pria hidung belang yang mudah tergiur tawaran semacam itu.
• Tabib Tradisional Sembuhkan Sakit Punggung Pasien Pakai Palu, Nampak Sakit Tapi Banyak yang Antre
Setelah menemukan konsumen di We Chat, keduanya melanjutkan pembicaraan transaksi melalui WhatsApp.