Top 5 News
Ferdinand Sebut Aktivis dan Politisi Kampungan hingga Ratna Sarumpaet Bilang PDIP Harusnya Malu
Di sisi lain, Mahfud MD yang buka suara ketika dianggap getol bela ibu yang diintimidasi di CFD tapi diam saat 2 anak tewas di Monas.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Awalnya, Rustam Ibrahim mengungkapkan keheranannya lantaran sejumlah partai besar belum ada yang mengutuk aksi intimidasi tersebut.
@RustamIbrahim: Saya benar2 heran dengan partai2 kita seperti PDIP, Golkar, Demokrat, PKB, Nasdem, PPP dan Hanura.
Sampai sekarang belum ada yang mengutuk dan menyesalkan tindakan intimidasi dan persekusi terhadap ibu dan anak di CFD.
Apakah tidak ada kepekaan mereka terhadap soal2 kemanusiaan?
• Rustam Ibrahim: Fahri Hamzah Orang Politik, Bukan Korban, Jangan Bandingkan dengan Susi Ferawati
5. Ratna Sarumpaet: PDIP Harusnya Malu, Kadernya Menari di Atas Kemiskinan Rakyat yang Mereka Miskinkan
Seniman sekaligus aktivis Ratna Sarumpaet angkat bicara mengenai meninggalnya 2 bocah di acara bagi-bagi sembako di Monas.
Ratna Sarumpaet mengatakan seharusnya PDIP malu melihat kejadian ini.
Di mana para kadernya menari-nari di atas kemiskinan rakyat yang mereka miskinkan secara sistemik.
Menurutnya, demi kekuasaan 2 anak meninggal, tapi Presiden Joko Widodo (Jokowi) justru bungkam.
@RatnaSpaet: Partai Banteng Bermoncong Putih itu / PDIP harusnya malu.
Mereka membiarkan Kadernya menari-nari diatas kemiskinan Rakyat yang secara sitemik mereka miskinkan.
Demi nafsu kekuasaan 2 anak meninggal d republik ini bungkam termasuk Presiden @jokowi dan pimpinan @PDI_Perjuangan. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
• Ratna Sarumpaet: PDIP Harusnya Malu, Kadernya Menari di Atas Kemiskinan Rakyat yang Mereka Miskinkan