Mahfud MD: Alay Bagian dari Kehidupan yang Tak Bisa Dihindari, Masyarakat Harus Diberi Kebebasan
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD angkat bicara soal tayangan 'alay' yang saat ini kerap bermunculan di TV.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD angkat bicara soal tayangan 'alay' yang saat ini kerap bermunculan di TV.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun YouTubenya yang diunggah pada Jumat (13/4/2018).
Sebagai seorang praktisi hukum, Mahfud MD pun memberikan penjelasan dari kaca mata hukum.
Selain melalui sisi pandang kehidupan sosial.
• Ruhut Sitompul: Aku Pendukung Pak Jokowi 2 Periode, Siap Menang Siap Kalah
Menurut Mahfud MD, tayangan 'alay' jika ditampilkan sebagai hiburam tidak memiliki masalah.
"Karena kadang kala masyarakat itu jenuh juga dengan sesuatu yang terlalu serius, kalau 'alay' itu bukan untuk menipu tetapi sebagai hiburan itu tidak apa-apa juga," kata Mahfud MD.
Menurut Mahfud MD, itu adalah bagian dari kehidupan yang tidak bisa dihindari.
"Itu bagian dari kehidupan yang tak bisa dihindari, dan masyarakat harus diberi kebebasan untuk melakukan hal-hal seperti itu," imbuhnya.
• Tanggapi Omongan Fadli Zon, Ferdinand Hutahaean: Gak Elok Mengkritisi Pribadi Seseorang
Mahfud MD kemudian memberikan contoh seperti kebebasan untuk menyampaikan kritik terhadap tayangan yang seperti 'alay'.
Sementara itu, jika acara sudah menyangkut kehidupan orang, dan seseorang, Mahfud MD menyatakan jika produser atau pengarah acara harus mengarahkan.
Jika hanya hiburan, maka diarahkan agar tidak sampai menyinggung orang lain.
Dan jika tayangan 'alay' itu memebrikan informasi, maka jangan dilebih-lebihkan.
"Gitu aja caranya kita, suapaya diingat juga kalau kita sekarang sudah punya undang-undang ITE.